Liputan6.com, Yogyakarta - Peristiwa mobil Mercy dirusak di Bantul menggegerkan jagad maya, Kamis (27/1/2022). Kejadian itu berbuntut panjang hingga pengemudi mobil Mercy dirusak di Bantul melaporkan kejadian itu ke polisi.
Berikut adalah 6 fakta terkait peristiwa mobil Mercy dirusak di Bantul
1. Berawal dari cekcok dengan tukang parkir
Pengemudi mobil Mercy di Bantul bernama Gandi Wicaksono (39) sedang bersama dengan rekan kerjanya di dalam mobil. Mereka dalam perjalanan kembali ke kantor seusai menemui klien.
Saat berada di depan restoran cepat saji di Jalan Bantul, ia terlibat cekcok dengan tukang parkir.
Baca Juga
Advertisement
2. Pergi dan dikejar teman-teman tukang parkir
Perselisihan belum selesai, pengemudi mobil Mercy dirusak di Bantul pergi. Teman-teman tukang parkir mengejar dengan naik sepeda motor.
3. Panik dan serempet sepeda motor
Pengemudi mobil Mercy dirusak di Bantul panik dan dalam pengejaran itu, ia menyerempet tiga buah sepeda motor.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Diteriaki Maling
4. Pengemudi diteriaki maling sebelum mobil Mercy dirusak massa
Sesampainya di simpang empat Tamantirto Kasihan Bantul, pengemudi diteriaki maling. Massa yang terprovokasi pun merusak mobil Mercy dan mengeroyok pengemudi.
5. Kasus tabrak lari berakhir damai, pengemudi lapor polisi
Kasus tabrak lari berakhir damai dengan membuat surat kesepakatan. Pengemudi mobil bersedia mengganti rugi kerusakan sepeda motor.
Namun, tidak demikian dengan kasus perusakan mobil Mercedez Benz. Didampingi kuasa hukumnya, Gundi melaporkan peristiwa itu ke polisi Jumat (28/1/2022).
Advertisement
Masih Dikembangkan
6. Dugaan enam orang terlibat perusakan dan penganiayaan, tiga sudah ditangkap
Polres Bantul menangkap tiga pelaku perusakan mobil dan penganiayaan pengemudi mobil Mercy, Jumat (28/1/2022) malam. Dua di antaranya adalah korban tabrak lari, yakni ATW (22) warga Purwokerto Selatan, Banyumas, Jawa Tengah dan MDK (21) warga Condongcatur, Kapanewon Depok, Sleman. Sementara, satu pelaku lainnya seorang kurir makanan berinisial CP (25) warga Bangunjiwo, Kapanewon Kasihan yang terprovokasi dan turut melakukan perusakan.
Saat ini, polisi masih mengembangkan kasus mobil Mercy dirusak di Bantul untuk mencari terduga pelaku lainnya. Diperkirakan ada enam orang yang terlibat.