Liputan6.com, Jakarta - Usai ledakan yang terjadi di sebuah rumah di lingkungan Pondok Pesantren atau Ponpes Darul Masyruh, Desa Penganten, Kecamatan Klambu, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, aparat kepolisian masih terus melakukan penyelidikan.
Kepolisian Resor Grobogan masih menunggu hasil pemeriksaan dari Pusat Laboratorium Forensik Polda Jawa Tengah yang melakukan olah tempat kejadian perkara usai ledakan pada pukul 13.30 WIB, Jumat 28 Januari 2022.
"Sementara kami sedang menunggu hasil pemeriksaan dari Puslabfor Polda Jateng dengan berbagai barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian terkait penyebab ledakan. Sementara kami melakukan pengamanan di sekitar TKP," kata Kapolres Grobogan AKBP Benny Setyowadi saat dihubungi melalui telepon dari Semarang, Jumat malam 28 Januari 2022, dikutip Antara.
Baca Juga
Advertisement
Sementara itu menurut Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Jawa Tengah Kombes M Iqbal Alqudusy, sejauh ini ledakan diduga berasal bubuk petasan.
"Ledakan berasal dari petasan, keterangan sementara korban membawa belerang yang ditempatkan di dalam kaleng seng dengan tujuan akan digunakan untuk mengusir kelelawar di lantai dua, tapi tiba-tiba meledak," kata Iqbal.
Berikut 3 perkembangan terkini usai terjadinya ledakan di sebuah rumah di lingkungan Pondok Pesantren Darul Masyruh, Desa Penganten, Kecamatan Klambu, Kabupaten Grobogan dihimpun Liputan6.com:
1. Polisi Lakukan Pengamanan di Lokasi
Kepolisian Resor Grobogan menunggu hasil pemeriksaan dari Pusat Laboratorium Forensik Polda Jawa Tengah yang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait dengan ledakan di sebuah rumah di lingkungan Pondok Pesantren Darul Masyruh, Desa Penganten, Kecamatan Klambu, Kabupaten Grobogan.
"Sementara kami sedang menunggu hasil pemeriksaan dari Puslabfor Polda Jateng dengan berbagai barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian terkait penyebab ledakan. Sementara kami melakukan pengamanan di sekitar TKP," kata Kapolres Grobogan AKBP Benny Setyowadi saat dihubungi melalui telepon dari Semarang, Jumat malam 28 Januari 2022 dikutip Antara.
Advertisement
2. Amankan Sejumlah Barang Bukti
Sementara itu disampaikan Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Iqbal Alqudusy, sejumlah barang bukti telah diamankan petugas Puslabfor dari TKP ledakan guna kepentingan penyelidikan lebih lanjut.
"Akibat insiden itu, sejumlah barang bukti terkait ditemukan, seperti dua bungkus plastik berisi serbuk belerang. Satu boks kardus berisi bahan petasan yang dibungkus di dalam sebuah paket dan satu boks tempat makan terbuat dari plastik yang berisi petasan," kata Iqbal.
Selain temuan dua benda tersebut, polisi juga mengamankan pecahan kaca, serpihan kaleng dan genteng yang berserak di lokasi kejadian.
"Polisi juga mengamankan ponsel satu unit sebagai barang bukti," jelas Iqbal.
3. Kondisi Terkini Korban Ledakan
Insiden ledakan di sebuah rumah yang berada di Kompleks Pondok Pesantren Darul Masyruh di Desa Penganten, Kecamatan Klambu, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah dpukul pukul 13.30 WIB, Jumat 28 Januari 2022, sebabkan cucu pemilik pondok luka-luka.
Korban bahkan sempat dikabarkan meninggal. Namun, kepolisian belum mengonfirmasinya.
Informasi dari kepolisian, korban luka masih dalam perawatan di RSUD dr Soedjati Purwodadi. Korban masih hidup dan mengalami luka di bagian wajah dan lengan kiri.
Advertisement