Liputan6.com, Jakarta - CEO Tesla, Elon Musk, telah mengkonfirmasi jika perusahaannya tidak akan meluncurkan model baru pada 2022. Pasalnya, krisis chip semikonduktor yang masih berlangsung, harus memaksa pabrikan mobil listrik Amerika Serikat ini menunda produksi Cybertruck hingga 2023.
Hal yang sama berlaku juga untuk Roadster, seperti dilansir Paultan, Sabtu (30/1/2022). Namun, produk lain masih dipertanyakan terkait masalah produksi dan pengiriman.
Advertisement
Tesla Cybertruck ini kembali ditunda produksinya, padahal jika sesuai jadwal truk listrik masa depan ini sudah bisa diluncurkan pada 2019.
Meskipun demikian, Tesla memang mengungkap armada empat truk Semi baru tetapi tidak menyebutkan apa pun dalam laporan keuangan kuartal keempat pada 2021. "Jika kami memperkenalkan kendaraan baru, total produksi kendaraan kami akan berkurang," kata Musk.
"Kami tidak akan memperkenalkan model kendaraan baru tahun ini. Itu tidak akan masuk akal," tambahnya.
Persaingan
Sebagai informasi, para pesang Tesla ini seperti Ford F-150 Lightning, Rivian R1T dan GMC Hummer EV sudah dijual di Amerika Serikat, dengan Chevrolet Silverado EV akan bergabung tahun depan.
Ford F-150 Lightning, Rivian R1T dan GMC Hummer EV sudah dijual di Amerika Serikat, dengan Chevrolet Silverado EV akan bergabung tahun depan.
Tesla Cybertruk ini sendiri, seperti Ford F-150 Lightning, Rivian R1T dan GMC Hummer EV yang sudah dijual di Amerika Serikat, dengan Chevrolet Silverado EV akan bergabung tahun depan.
Advertisement