Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan perdagangan ritel, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) membuka satu gerai di Bandung, Jawa Barat tetapi menutup satu gerai di Jakarta.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Perusahaan PT Ace Hardware Indonesia Tbk, Helen Tanzil melalui keterbukaan informasinya ke regulator pasar modal, PT Bursa Efek Indonesia (Bursa), Senin, (31/1/2022).
Advertisement
Pembukaan gerai di Bandung tersebut dilakukan pada 27 Januari 2022, di Buah Batu, Bandung, Jawa Barat. Gerai tersebut merupakan gerai kedua yang dibuka perseroan pada 2022.
"Gerai baru di Bandung ini memiliki luas sekitar 1.300 meter persegi," tulis Helen dalam keterbukaan informasi BEI.
Sementara gerai yang ditutup di Jakarta, adalah gerai yang berlokasi di Cempaka Putih. Penutupan gerai tersebut dilakukan pada 31 Januari 2022. Gerai di Jakarta ini beroperasi sejak 2 Desember 2011. Dengan pembukaan dan penutupan satu gerai tersebut, Ace Hardware memiliki total 217 gerai.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Kinerja Kuartal III 2021
Sebelumnya melalui keterbukaan informasinya ke Bursa diketahui 2021 masih menjadi periode yang berat untuk PT Ace Hardware Indonesia Tbk.
Hingga Kuartal III 2021, emiten retail ini membukukan penjualan bersih Rp 4,69 triliun hingga kuartal ketiga 2021 atau turun 14,35 persen secara year on year (yoy). Sementara, laba bersihnya terkoreksi sebesar 39,04 persen yoy menjadi Rp 322,85 miliar.
Penurunan penjualan perseroan terjadi pada seluruh produk perseroan mulai dari produk perbaikan rumah tangga, produk gaya hidup, maupun produk permainan.
Pada 31 Januari 2022, saham ACES ditutup di Rp 1.235 per saham, terkoreksi Rp 25 dibandingkan penutupan perdagangan akhir pekan lalu, Jumat 28 Januari 2022, yaitu di Rp 1.260 per saham. Kapitalisasi pasar saham ACES tercatat sebesar Rp 17,15 miliar.
Reporter: Elizabeth Brahmana
Advertisement