Jokowi Minta Vaksinasi Booster Covid-19 Dipercepat

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta vaksinasi lanjutan atau booster dipercepat, di tengah kasus Covid-19 yang mulai naik.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Feb 2022, 13:35 WIB
Pengarahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Komisaris dan Direksi PT Pertamina dan PT PLN, 16 November 2021. (Dok Sekretariat Kabinet RI)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta vaksinasi lanjutan atau booster dipercepat, di tengah kasus Covid-19 yang mulai naik.

Data Kementerian Kesehatan pukul 18.00 WIB, 31 Januari 2022, vaksinasi booster baru diberikan kepada 4.417.154 orang atau 2,12 persen dari target 208.265.720 orang.

Hal itu disampaikan Jokowi dalam Rapat Terbatas Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) secara virtual dari Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin 31 Januari 2022.

"Saya minta vaksinasi booster juga terus dipercepat," kata Jokowi.

Dia pun meminta pelaksanaan vaksinasi dosis primer (1 dan 2) juga terus dipercepat, sejalan dengan pemberian vaksin booster. Terutama, vaksinasi bagi anak 6 sampai 11 tahun dan lansia.

 


Data Vaksinasi Booster dan Primer

Berikut data vaksinasi Covid-19 primer dan booster di Indonesia per 31 Januari 2022:

Tenaga kesehatan

Target sasaran: 1.468.764

Dosis 1: 2.035.348 (138,58 persen)

Dosis 2: 1.959.755 (133,43 persen)

Dosis 3: 1.392.372 (94,80 persen)

 

Petugas publik

Target sasaran: 17.327.167

Dosis 1: 21.870.688 (126,22 persen)

Dosis 2: 19.725.405 (113,84 persen)

Dosis 3: 126.839 (0,73 persen)

 

Lansia

Target sasaran: 21.553.118

Dosis 1: 15.670.320 (72,71 persen)

Dosis 2: 10.369.855 (48,11 persen)

Dosis 3: 714.675 (3,32 persen)

 

Masyarakat rentan dan umum

Target sasaran: 141.211.181

Dosis 1: 103.939.946 (73,61 persen)

Dosis 2: 73.176.381 (51,82 persen)

Dosis 3: 2.182.763 (1,55 persen)

 

Remaja 12-17 tahun

Target sasaran: 26.705.490

Dosis 1: 24.186.414 (90,57 persen)

Dosis 2: 18.816.901 (70,46 persen)

Dosis 3: 447 (0,00 persen)

 

Anak 6-11 tahun

Target sasaran: 26.400.300

Dosis 1: 15.446.335 (58,51 persen)

Dosis 2: 3.105.456 (11,76 persen)

 

Gotong Royong

Dosis 1: 1.314.513 (8,76 persen)

Dosis 2: 1.243.111 (8,29 persen)

Dosis 3: 15 (0,00 persen).

 

Reporter: Titin Supriatin

Sumber: Merdeka

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya