Petugas membawa jenazah korban banjir bandang yang dipicu oleh hujan yang memenuhi aliran sungai terdekat yang merusak mekanisme penahanan dan meruntuhkan lereng bukit dan membawa gelombang lumpur ke rumah-rumah di daerah La Gasca di Quito, Ekuador, Selasa (1/2/2022). (AP Photo/Dolores Ochoa)
Lumpur memenuhi jalan setelah lereng bukit yang diguyur hujan runtuh dan membawa gelombang lumpur ke daerah La Gasca di Quito, Ekuador, Selasa (1/2/2022). (AP Photo/Dolores Ochoa)
Seorang penduduk dan anjing berjalan melintasi jalan yang dipenuhi lumpur setelah lereng bukit yang diguyur hujan runtuh dan membawa gelombang lumpur ke daerah La Gasca di Quito, Ekuador, Selasa (1/2/2022). (AP Photo/Dolores Ochoa)
Warga dan petugas penyelamat mencari orang di dalam mobil setelah lereng bukit yang diguyur hujan runtuh dan membawa gelombang lumpur ke daerah La Gasca di Quito, Ekuador, Selasa (1/2/2022). (AP Photo/Dolores Ochoa)
Sebuah sepeda tertutup lumpur setelah lereng bukit yang diguyur hujan runtuh dan membawa gelombang lumpur ke daerah La Gasca di Quito, Ekuador, Selasa (1/2/2022). (AP Photo/Dolores Ochoa)
Warga dan tentara bekerja untuk membersihkan lumpur dari jalan-jalan setelah lereng bukit yang diguyur hujan runtuh dan membawa gelombang lumpur ke daerah La Gasca di Quito, Ekuador, Selasa (1/2/2022). (AP Photo/Dolores Ochoa)
Warga saling menghibur saat jenazah ditemukan setelah banjir bandang yang memenuhi aliran sungai terdekat yang merusak mekanisme penahanan dan meruntuhkan lereng bukit membawa gelombang lumpur ke rumah-rumah di daerah La Gasca di Quito, Ekuador, Selasa (1/2/2022). (AP Photo/Dolores Ochoa)
