Puluhan Kasus Covid-19 Masuk Sulut, Terdeteksi dari Jakarta, Makasar, dan Surabaya

Jumlah akumulasi kasus sembuh sebanyak 33.695 orang, dengan angka kesembuhan pasien Covid-19 di Sulut per 1 Februari 2022 adalah 96,56 persen.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 02 Feb 2022, 12:00 WIB
Ilustrasi penerbangan. (dok. Free-Photos/Pixabay/Tri Ayu Lutfiani)

Liputan6.com, Manado - Jalur penerbangan memberi kontribusi besar bagi penambahan kasus baru positif Covid-19 di Sulut. Ada puluhan kasus baru yang terdata merupakan pelaku perjalanan dalam negeri.

“Penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 37 kasus,” ungkap Jubir Satgas Covid-19 Provinsi Sulut dr Steaven Dandel, Selasa (1/2/2022) malam.

Dandel mengungkapkan, dari 37 kasus itu, 26 di antaranya adalah pelaku perjalanan domestik dari Jakarta, Makassar, dan Surabaya. Selanjutnya transmisi lokal di Minahasa Utara (2), Manado (5), Minahasa (3), dan 1 kasus di Kotamobagu.

“Dengan bertambah 37 kasus positif ini, maka jumlah akumulasi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Sulut sebanyak 34.894 orang,” kata Dandel.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Covid-19 di Sulut

Dandel juga melaporkan tidak ada penambahan kasus sembuh, sedangkan untuk kasus meninggal dunia bertambah 1 orang. Jumlah akumulasi kasus sembuh sebanyak 33.695 orang, dengan angka kesembuhan pasien Covid-19 di Sulut per 1 Februari 2022 adalah 96,56 persen.

“Jumlah akumulasi pasien yang meninggal dunia sebanyak 1.047 orang, angka kematian atau case fatality rate sebesar 3,00 persen,” ungkap Dandel.

Hingga Selasa (1/2/2022), jumlah kasus aktif Covid-19 di Sulut sebanyak 152 orang, atau sebesar 0,44 persen. Jumlah ini melonjak dari angka beberapa pekan sebelumnya sebanyak 30 kasus.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya