Liputan6.com, Jakarta - Menambahkan waktu jalan kaki 10 menit lebih lama atau jenis aktivitas fisik moderat lainnya setiap hari ternyata dapat membantu mencegah lebih dari 110.000 kematian setiap tahun.
Hal ini didasarkan pada penelitian baru yang diterbitkan oleh JAMA Internal Medicine, yang dilansir dari Health, Rabu (2/2/2022).
Advertisement
Tak hanya itu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) juga merekomendasikan semua orang dewasa untuk berolahraga setidaknya 150 menit setiap minggu untuk membantu mengurangi risiko penyakit kronis dan mencegah kematian dini.
Tetapi bagi banyak orang, 150 menit itu—yang secara realistis berarti 30 menit sehari, lima hari seminggu—adalah target yang sulit untuk dicapai. Namun, itu bukan berarti tidak mungkin.
Menjadi cara yang baik untuk memulai hari
Analisis tersebut menunjukkan bahwa setiap menit latihan berarti dan bahwa setiap menit yang bertambah memiliki manfaat, jelas David Berrigan PhD MPH, seorang ahli biologi di NCI dan rekan penulis penelitian.
Dimana jika Anda sudah lama tidak aktif bergerak, penelitian ini memberi Anda lampu hijau untuk memulai dari yang kecil.
Berjalan bisa menjadi cara yang baik untuk memulai hari atau meningkatkan energi Anda di sore hari. Tetapi ada dua hal yang perlu diingat: Anda harus melakukannya dengan singkat, dan apa pun bentuk aktivitas fisik yang Anda pilih, pastikan untuk tetap melakukannya.
Misalnya, jika Anda sudah memiliki kebiasaan bangun jam 6 pagi dan sarapan jam 7 pagi, tetapkan tujuan berolahraga selama 10 menit di antara bangun dan makan.
Anda juga dapat menggunakan lingkungan Anda untuk melakukan lebih banyak aktivitas fisik, alih-alih rutinitas olahraga khusus: Memarkir mobil Anda lebih jauh di toko dan berjalan cepat melalui tempat parkir adalah pilihan yang baik, atau cukup menggunakan tangga daripada lift atau eskalator.
Advertisement
10 menit itu berarti
Apa pun yang Anda lakukan, ketahuilah bahwa sepuluh menit itu berarti, kata Pedro F. Saint-Maurice PhD, seorang rekan postdoctoral di NCI dan penulis utama studi tersebut.
"Ini adalah peningkatan kecil, tetapi jika Anda mulai dari sana, lebih mudah untuk melanjutkan dan menambahkan lebih banyak."
Selain itu, Anda juga dapat mencoba aktivitas yang Anda sukai sebagai alternatif berjalan, seperti bersepeda, mendaki gunung, menari, atau berolahraga—apa pun yang menggerakkan otot Anda.
"Yang penting adalah menemukan apa yang paling cocok untuk Anda," kata Saint-Maurice.
Reporter: Lianna Leticia
Infografis Panduan Isolasi Mandiri Covid-19 untuk Anak
Advertisement