Liputan6.com, Jakarta - Desa Wisata Ekowisata Burai menyabet juara lima sebagai desa wisata terbaik kategori Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability (CHSE) dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021. Desa ini berada di Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatra Selatan.
Dikutip dari laman Jejaring Desa Wisata (Jadesta) Kemenparekraf, Kamis, 3 Februari 2022, desa wisata dengan ekowisata sebagai unggulannya ini menyuguhkan sederet atraksi seru nan menarik. Salah satunya adalah atraksi Beranyut, yang secara filosofi memiliki beberapa ciri khas, yakni menampilkan anak-anak muda desa yang tangguh dalam mengarungi sungai.
Baca Juga
Advertisement
Filosofi lain dari atraksi tersebut bermaksud menunjukkan pada wisatawan bahwa Sungai Burai aman, nyaman, dan tidak berbahaya. Kemudian, ada pula atraksi swafoto Kampung Warna-warni yang jadi bagian dari atraksi buatan unggulan di Desa Burai.
Atraksi ini menyuguhkan latar belakang Kampung Warna-warni dan alam sebagai daya tariknya. Wisatawan dapat berfoto di Taman I Love Burai, berswafoto dengan latar belakang tulisan unik warna-warni.
Dikutip dari laman Kemenparekraf, wisatawan juga dapat menikmati pemandangan warna-warni rumah warga dan gazebo yang tersebar di penjuru desa. Dermaga ini juga dicat dengan beragam warna, sehingga jadi tempat berswafoto paling artistik.
Desa ini memiliki panorama keindahan sungai yang mengelilingi wilayah sekitar. Masyarakat setempat juga mengembangkan wisata bahari, mulai dari naik kapal wisata atau naik kapal ketek.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Songket Burai
Selain itu, ada pula atraksi edukasi dan budaya setempat. Wisatawan dapat belajar atau menyaksikan atraksi, mulai dari serba-serbi tenun songket khas Burai, pembuatan kerajinan purun, hingga pembuatan makanan kemplang khas Burai.
Desa ini memiliki ragam fasilitas yang dapat menunjang aktivitas wisata. Di antaranya termasuk area parkir, balai pertemuan, kamar mandi umum, pusat kuliner, musala, outbound, dan area swafoto.
Di samping itu, ada pula paket wisata yang menarik untuk dilirik. Sebut saja pengenalan songket Burai yang merupakan kerajinan tenun khas kawasan tersebut.
Advertisement
Kemplang Ikan Burai
Motif khas dari songket Burai adalah motif ikan, perahu, aliran sungai. Ada pula Purun warna-warni yang dapat dibawa seabgai buah tangan setelah berwisata di desa wisata ini.
Kemudian, paket kuliner seperti kemplang ikan Burai yang menjadi sajian khas wilayah setempat. Makanan ini dibuat masyarakat Burai sebagai oleh-oleh atau dapat dinikmati di tempat.
Kemplang ikan ini dibuat dari olahan ikan yang diperoleh dari Sungai Burai. Keseluruhan pengalamannya dikemas untuk menunjukkan ciri khas dan budaya Burai yang perlu diketahui wisatawan.
Baca Juga
Turis di Taiwan Disenggol Kereta Saat Selfie di Dekat Rel, Agen Perjalanannya Didenda Rp102 Juta
6 Fakta Menarik Gunung Aconcagua di Argentina, Tertinggi Kedua di Dunia Setelah Gunung Everest
Kemenpar Edarkan Surat Jelang Libur Nataru 2024/2025, Minta Pemda Bersiap Hadapi Skenario Terburuk di Musim Liburan
Infografis: 4 Unsur Wisata Ramah Lingkungan atau Berkelanjutan
Advertisement