Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona merah hingga penutupan perdagangan Kamis (3/2/2022). Akan tetapi, investor asing melakukan aksi beli saham di seluruh pasar.
Pada penutupan perdagangan, IHSG melemah 0,35 persen ke posisi 6.683,85. Indeks LQ45 merosot 0,21 persen ke posisi 945,94. Sebagian besar indeks acuan melemah. Pada Kamis pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 6.730 dan terendah 6.648,07.
Advertisement
Sebanyak 222 saham menguat sehingga menahan pelemahan IHSG. 294 saham melemah 165 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 1.493.743 kali dengan volume perdagangan 23,2 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 10,6 triliun. Investor asing beli saham Rp 420,97 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.315.
Sebagian besar sektor saham melemah kecuali indeks sektor saham IDXproperty naik 1,34 persen dan catat penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXinfrastruktur menguat 0,30 persen dan indeks sektor saham IDXenergy menanjak 0,16 persen.
Sementara itu, indeks sektor saham IDXtechno melemah 2,39 persen, dan alami koreksi terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXtransportasi tergelincir 1,41 persen dan indeks sektor saham IDXsiklikal melemah 0,99 persen.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Top Gainers dan Losers
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
-Saham ESIP naik 27,78 persen
-Saham SGER naik 18,43 persen
-Saham SMMT naik 13,61 persen
-Saham TRIN naik 13,33 persen
-Saham IPPE naik 13,33 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
-Saham BABP melemah 6,99 persen
-Saham KEEN melemah 6,96 persen
-Saham ASRM melemah 6,95 persen
-Saham LPIN melemah 6,85 persen
-Saham POLL melemah 6,83 persen
Advertisement
Aksi Investor Asing
Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:
-Saham BBRI senilai Rp 235,5 miliar
-Saham TLKM senilai Rp 60 miliar
-Saham ADRO senilai Rp 49,5 miliar
-Saham BBCA senilai Rp 45,5 miliar
-Saham BBNI senilai Rp 39,2 miliar
Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:
-Saham LPPF senilai Rp 46,8 miliar
-Saham INCO senilai Rp 28,3 miliar
-Saham SMGR senilai Rp 25 miliar
-Saham ITMG senilai Rp 24,7 miliar
-Saham AGRO senilai Rp 22,4 miliar
Bursa Saham Asia
Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Korea Selatan Kospi naik 1,67 persen, indeks Thailand menanjak 0,23 persen dan indeks Singapura bertambah 2,05 persen. Sementara itu, indeks Jepang Nikkei melemah 1,06 persen.
Advertisement