IHSG Betah di Zona Merah, Investor Asing Beli Saham BBRI hingga BBNI

Pada penutupan perdagangan, Kamis (3/2/2022), IHSG melemah 0,35 persen ke posisi 6.683,85.

oleh Agustina Melani diperbarui 03 Feb 2022, 15:51 WIB
Aktivitas pekerja di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Senin (3/1/2022). Pada pembukan perdagagangan bursa saham 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung menguat 7,0 poin atau 0,11% di level Rp6.588,57. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona merah hingga penutupan perdagangan Kamis (3/2/2022). Akan tetapi, investor asing melakukan aksi beli saham di seluruh pasar.

Pada penutupan perdagangan, IHSG melemah 0,35 persen ke posisi 6.683,85. Indeks LQ45 merosot 0,21 persen ke posisi 945,94. Sebagian besar indeks acuan melemah. Pada Kamis pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 6.730 dan terendah 6.648,07.

Sebanyak 222 saham menguat sehingga menahan pelemahan IHSG. 294 saham melemah 165 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 1.493.743 kali dengan volume perdagangan 23,2 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 10,6 triliun. Investor asing beli saham Rp 420,97 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.315.

Sebagian besar sektor saham melemah kecuali indeks sektor saham IDXproperty naik 1,34 persen dan catat penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXinfrastruktur menguat 0,30 persen dan indeks sektor saham IDXenergy menanjak 0,16 persen.

Sementara itu, indeks sektor saham IDXtechno melemah 2,39 persen, dan alami koreksi terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXtransportasi tergelincir 1,41 persen dan indeks sektor saham IDXsiklikal melemah 0,99 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Top Gainers dan Losers

Pengunjung melintasi layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (10/2). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham ESIP naik 27,78 persen

-Saham SGER naik 18,43 persen

-Saham SMMT naik 13,61 persen

-Saham TRIN naik 13,33 persen

-Saham IPPE naik 13,33 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham BABP melemah 6,99 persen

-Saham KEEN melemah 6,96 persen

-Saham ASRM melemah 6,95 persen

-Saham LPIN melemah 6,85 persen

-Saham POLL melemah 6,83 persen


Aksi Investor Asing

Pekerja tengah melintas di layar pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/11/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada perdagangan saham awal pekan ini IHSG ditutup melemah 5,72 poin atau 0,09 persen ke posisi 6.122,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BBRI senilai Rp 235,5 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 60 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 49,5 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 45,5 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 39,2 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham LPPF senilai Rp 46,8 miliar

-Saham INCO senilai Rp 28,3 miliar

-Saham SMGR senilai Rp 25 miliar

-Saham ITMG senilai Rp 24,7 miliar

-Saham AGRO senilai Rp 22,4 miliar


Bursa Saham Asia

Orang-orang berjalan melewati sebuah indikator saham elektronik sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo (29/8). Bursa saham Asia turun setelah Korea Utara (Korut) melepaskan rudalnya ke Samudera Pasifik. (AP Photo/Shizuo Kambayashi)

Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Korea Selatan Kospi naik 1,67 persen, indeks Thailand menanjak 0,23 persen dan indeks Singapura bertambah 2,05 persen. Sementara itu, indeks Jepang Nikkei melemah 1,06 persen.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya