LMAN Gelontorkan Rp 650 M untuk Bebaskan Lahan Tol Binjai-Langsa

Presiden Joko Widodo meresmikan Jalan Tol Ruas Binjai-Langsa seksi Binjai Stabat pada hari ini (4/2/2022).

oleh Tira Santia diperbarui 04 Feb 2022, 14:15 WIB
Tol Medan-Binjai (Foto: Dok Kementerian PUPR)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo meresmikan Jalan Tol Binjai-Langsa seksi Binjai Stabat pada hari ini (4/2/2022). Binjai-Langsa merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang membentang dari Aceh hingga Lampung.

Untuk pembangunan ruas tol Binjai-Langsa tersebut, LMAN ikut ambil bagian dengan menggelontorkan dana pembebasan lahan sebesar Rp 650 miliar (per 31 Januari 2022).

"Secara keseluruhan, LMAN telah mendanai pengadaan lahan pembangunan JTTS sejumlah Rp11,42 triliun hingga 31 Januari 2022," dikutip dari keterangan tertulis LMAN, Jumat (4/2/2022).

Di tahun 2022, LMAN mendapatkan mandat alokasi dana investasi pemerintah sebesar Rp28,84 triliun untuk pendanaan pengadaan lahan berbagai infrastruktur Proyek Strategis Nasional (PSN), dan dari alokasi tersebut, Rp24,088 triliun diamanatkan untuk pendanaan pengadaan lahan bagi sektor jalan tol, termasuk JTTS.

Presiden Jokowi sendiri mengharapkan penyelesaian JTTS akan mempercepat konektivitas antarwilayah di Sumatera yang juga diproyeksikan berdampak pada peningkatan pertumbuhan ekonomi wilayah dan masyarakat sekitar.

Pada kesempatan yang sama, dilaksanakan pula penandatanganan Letter of Commitment (LoC) penyaluran Penyertaan Modal Negara (PMN)/investasi pemerintah. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama LMAN, Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero) dan Direktur Utama PT Waskita Karya (Persero), Tbk, dan disaksikan secara khusus oleh Menteri Keuangan dan Menteri PUPR.

Ketiganya adalah Badan Layanan Umum (BLU) dan BUMN penerima PMN/investasi pemerintah sebagai bagian dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang disalurkan Kementerian Keuangan, guna mendorong percepatan pembangunan infrastruktur, termasuk JTTS. PMN/investasi pemerintah tersebut digunakan untuk pendanaan pengadaan lahan oleh LMAN dan pelaksanaan konstruksi oleh BUMN PT Hutama Karya (Persero) dan PT Waskita Karya (Persero), Tbk.

“Penandatanganan LoC diharapkan dapat menjadi testimoni sekaligus komitmen untuk menjalankan tugas negara dan menggunakan uang negara seefisien mungkin," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Pemanfaatan APBN

Proyek Hutama Karya jalan Tol Binjai - Stabat akan terhubung langsung ke Tol Medan - Binjai (dok: HK)

Menteri Keuangan juga menekankan pemanfaatan APBN yang menjunjung tinggi tata kelola dan integritas, sehingga APBN dapat menjadi instrumen untuk menggerakkan roda perekonomian serta meningkatkan kesejahteraan rakyat.

LMAN berkomitmen untuk terus menjalankan amanat dalam melaksanakan pendanaan lahan pembangunan infrastruktur PSN guna menghadirkan manfaat bagi seluruh rakyat Indonesia.

Apresiasi setinggi-tingginya juga diberikan kepada masyarakat dan seluruh pihak yang berperan dalam ekosistem pembangunan infrastruktur atas sinergi dan kolaborasi yang baik untuk mewujudkan percepatan pembangunan infrastruktur guna memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat Indonesia. 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya