Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo menyarankan agar pemerintah provinsi (pemprov) DKI Jakarta, kementerian/lembaga serta pemerintah daerah (pemda) se-Jabodetabek bekerja dari rumah atau work from home (WFH) hingga Senin, 7 Februari 2022.
Hal ini untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di lingkungan aparatur sipil negara (ASN). Pasalnya, saat ini kasus Covid-19 sedang melonjak cukup signifikan.
Advertisement
"Mengingat lonjakan kasus yang signifikan, KemenPAN-RB menyampaikan rekomendasi kepada kementerian/lembaga, pemda DKI dan pemda se-Jabodetabek," kata Tjahjo kepada wartawan, Jumat (4/2/2022).
Pertama, dia merekomendasikan agar kantor kementerian/lembaga dan pemprov DKI Jakarta melakukan WFH selama 3 hari sampai dengan Senin, 7 Februari 2022. Jika dihitung dengan Sabtu dan Minggu tanggal 5-6 Februari 2022, maka ada waktu 3 hari kantor pemerintahan kosong.
"Cukup untuk waktu inkubasi, kecuali rumah sakit, puskesmas, dan layanan umum masyarakat," ujar dia.
Kedua, Tjahjo merekomendasikan pegawai yang masuk di kantor hanya 10 persen. Menurut dia, rekomendasi ini masih sejalan dengan Surat Edaran (SE) Menpan-RN yang mengatur ASN yang bekerja di kantor maksimal 50 persen untuk wilayah PPKM level 2.
"Selain itu, meminta kementrian/lembaga, pemda se-Jabodetabek memperketat masuknya tamu-tamu serta pembatasan rapat fisik di kantor serta peningkatan penyemprotan/disinfeksi kantor," jelas Tjahjo.
32.211 Orang Terkonfirmasi Positif Covid-19 Hari Ini
Sebelumnya, sebanyak 32.211 orang terkonfirmasi positif Covid-19 pada Jumat (4/2/2022). Sehingga, total kasus terkonfirmasi positif virus Corona di Indonesia mencapai 4.446.694.
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan, berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), seluruh provinsi di Indonesia menyumbang kasus positif Covid-19.
Lima provinsi di antaranya mencatat kenaikan kasus terbanyak yakni DKI Jakarta 13.379, Jawa Barat 7.690, Banten 4.370, Bali 1.789, dan Jawa Timur 1.679. Selain kasus positif, pasien sembuh dari Covid-19 juga meningkat 7.190. Sehingga total kumulatif menjadi 4.161.987.
Sementara kasus kematian akibat Covid-19 bertambah 42 orang. Sehingga, totalnya menjadi 144.453.
Kasus aktif dan suspek Covid-19 ikut meningkat. Kasus aktif bertambah 24.979 sehingga totalnya menjadi 140.254, sedangkan suspek Covid-19 meningkat 3.053 dengan total keseluruhan mencapai 22.008.
Advertisement