Liputan6.com, Jakarta - Gedung Putih menyambut baik rencana platform musik digital dan podcast, Spotify memberi peringatan terhadap konten yang membahas COVID-19.
Menurut Sekretaris Pers Gedung Putih, Jen Psaki, hal tersebut merupakan langkah yang baik dan perlu ditiru platform lainnya untuk mengurangi penyebaran hoaks.
Baca Juga
Advertisement
"Harapan kami adalah semua platform teknologi besar dan sumber berita besar untuk hal tersebut bertanggung jawab dan waspada untuk memastikan orang Amerika memiliki akses terhadap informasi yang akurat terhadap sesuatu yang penting, seperti COVID-19," kata Jen Psaki dilansir dari Antara, Sabtu (5/2/2022).
Spotify beberapa waktu lalu dikecam setelah menayangkan siniar atau podcast dari pembawa acara Joe Rogan. Siniar tersebut ternyata berisi disinformasi terkait COVID-19.
Bahkan, beberapa musisi menarik lagu-lagu mereka dari Spotify karena tidak mau karya mereka dimainkan di platform yang menyebarkan hoaks seputar COVID-19.
Spotify belakangan menyikapi kasus ini. Mereka akhirnya mengumumkan akan memberikan label peringatan untuk konten yang membahas COVID-19.
"Peringatan ini merupakan langkah yang positif, tapi, kami menginginkan setiap platform melakukan lebih banyak hal dalam mengkritik misinformasi," kata Psaki.
Sementara, Joe Rogan juga sudah meminta maaf dan berjanji untuk bersikap seimbang pada siaran podcast tersebut.
Peristiwa ini menyebabkan nilai pasar platform tersebut anjlok lebih dari 2 miliar dolar Amerika Serikat pada pekan lalu. Saham Spotify kembali naik, sebesar 18,23 persen setelah Rogan meminta maaf.
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement