Liputan6.com, Jakarta - Atlet asal Kabupaten Bekasi kembali terpilih untuk mewakili Indonesia di ajang SEA Games 2022 yang dihelat di Hanoi, Vietnam, 12 hingga 23 Mei 2022. Mereka berhasil lolos seleksi nasional dan sedang menjalani pelatnas.
Kepala Pelatih IPSI Kabupaten Bekasi Bayu Hananton Kurniawan mengatakan, dua pesilat yang akan tampil di Hanoi adalah Rahmawati dan Asep Yuldan Sani.
Baca Juga
Advertisement
“Dua atlet kami berhasil lolos seleknas, dan kini mereka sedang menjalani pemusatan latihan nasional,” kata Bayu Hananto yang dilansir dari Antaranews.com.
Rahmawati akan turun di nomor tunggal putri, sedangkan Asep di nomor tunggal putra dan beregu putra. Kedua atlet tersebut sedang menjalani latihan intensif di training center pelatnas, Padepokan Pencak Silat TMII.
Kedua atlet pencak silat itu akan menghadapi lawan yang tangguh dari negara lain. Namun, Bayu Hananton optimistis Rahmawati dan Asep bisa memberikan hasil maksimal bagi Indonesia di ajang olahraga terbesar se-Asia Tenggara.
Pencak Silat Indonesia di SEA Games 2019
Tim pencak silat Indonesia mampu meraih dua medali emas di SEA Games 2019. Torehan itu membuat Indonesia gagal memenuhi target tiga medali emas dari cabang olahraga pencak silat.
Dua medali emas Indonesia disumbangkan Puspa Arum Sari dari nomor seni individu putri, serta Suci Wulandari pada kelas tanding A (45-50 kg).
Sementara itu, tiga medali perak diraih Jeni Elvis Klause kelas tanding B putri (50-55 kg), Khairudin Mustakim kelas tanding A putra (45-50kg), serta Hanifan Yudani Kusumah kelas tanding D putra (60-65kg).
Dua medali perunggu diraih Hidayat Limonu pada kelas tanding B putra (50-55kg) dan Dino Bima Sulistianto pada kelas seni tunggal putra.
Advertisement
Prestasi Asep Yuldan Sani
Pada ajang PON Papua, Asep berhasil meraih dua emas untuk Jawa Barat dari nomor tunggal dan beregu. Asep berjaya setelah mengumpulkan 467 poin dengan waktu tiga menit, Ia unggul atas Sugianto anggota kontingen DKI Jakarta.
Sementara di Asian Games 2018, Asep bersama Nunu Nugraha dan Anggi Faisal Mubarok berhasil menoreh emas pada nomor beregu. Mereka berhasil mengumpulkan 465 poin pada laga final, unggul dari Vietnam 450 poin dan Thailand 448 poin.
Penulis: Jesslyn Koesman
