Liputan6.com, Banten - Gubernur Banten, Wahidin Halim, melakukan pertemuan dengan tiga kepala daerah dan Kapolres di Tangerang raya, untuk membahas penerapan PPKM Level 3 di wilayah tersebut.
Pertemuan yang dilakukan di Gedung Pemerintahan Kota Tangerang membahas apa yang akan diutamakan selama pelaksanaan PPKM Level 3. Seperti disepakatinya pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) mulai dari tingkat TK sampai setara SMA/SMK.
Advertisement
Gubernur pun membahas soal PPKM Level 3 kepada Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar. Lalu hadir juga Kapolresta Tangerang Kombes Pol Zein, Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Komarudin, dan Kapolres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu.
"Kembali lagi sebagaimana sebelumnya pada saat Level 3. Kita sepakati bahwa PJJ dilakukan. Mall dan resto buka hanya sampai jam 21.00 WIB, serta memperketat anak-anak masuk ke dalam mal," ujar Wahidin Halim seusai rapat digelar, Selasa (8/2/2022).
Pihaknya pun melakukan evaluasi terkait persiapan adanya kemungkinan kawasan Tangerang raya masuk dalam puncak penularan Covid-19. Termasuk kesiapsediaan obat-obatan, oksigen dan juga personil tenaga kesehatan untuk penanganan para pasien.
"Antisipasinya kita bicara kesiapan, vaksinasi, lalu kesiapan rumah sakit, dokter, obat-obatan, oksigen. Akan terjadi puncak bagaimana, infrastruktur sudah ada dan dipersiapkan pada saat Covid-19 awal-awal, kemungkinan-kemungkinan itu sudah di antisipasi," ucapnya.
Kegiatan Keagamaan
Lalu, ada juga pembatasan kegiatan keagamaan. Seperti diketahui, beberapa pekan kedepan akan ada beberapa peringatan hari keagamaan. Wahidin Halim mengatakan, pihaknya akan membatasi berbagai kegiatan tersebut.
"Kegiatan keagamaan dibatasi dalam arti jumlah orangnya, tapi untuk shalat Jumat masih dipertimbangkan. Pernikahan pun dibatasi, nanti akan ada pengawasannya dari pihak kepolisian," ungkap Wahidin Halim.
Dia pun meminta masyarakat untuk tetap tenang, jangan panik menghadapi pandemi Covid-19 yang tengah melonjak ini. Tetap perketat protokol kesehatan, serta jangan ragu untuk lakukan vaksinasi.
Advertisement