Berapa Banyak Lapisan Cincin di Planet Saturnus? Ini Penjelasan Ahli

Jadi, berapa banyak lapisan cincin yang dimiliki Saturnus? Jika Anda bisa melihatnya dari potret gambar, pasti ada banyak, bukan? atau bahkan tidak terlihat sama sekali.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 08 Feb 2022, 19:10 WIB
Saturnus (NASA)

Liputan6.com, Jakarta - Dari semua planet yang dikelilingi cincin, Saturnus adalah yang paling terkenal. Cincin-cincin planet ini cukup masif sehingga Galileo dapat melihatnya menggunakan teleskop sederhana pada 1610.

Sejak itu NASA menyebut Saturnus adalah planet dengan karakteristik yang paling dikenal di dunia mana pun yang ada di tata surya, seperti dikutip dari laman Mentalfloss.com, Selasa (8/2/2022).

Jadi, berapa banyak lapisan cincin yang dimiliki Saturnus? Jika melihatnya dari gambar, pasti ada banyak, atau bahkan tidak terlihat sama sekali.

Para ilmuwan tidak tahu pasti berapa banyak cincin yang dimiliki Saturnus. Ada delapan kelompok cincin utama yang membentang sepanjang 175.000 mil, tetapi ada yang menyebut itu lebih dari delapan cincin.

Sistem ini dinamai dengan huruf-huruf alfabet, sesuai urutan penemuannya. Para astronom telah mengetahui tentang kelompok cincin A, B, dan C sejak abad ke-17, sementara yang lain adalah penemuan lebih baru ditemukan pada 2009.

Cincin yang dapat kita lihat dalam gambar planet ini -- bahkan gambar beresolusi tinggi -- bukanlah cincin tunggal, tetapi sebenarnya terdiri dari ribuan cincin kecil yang berbeda dan dapat sangat berbeda dalam penampilan, menunjukkan riak tidak teratur dan kekusutan. Partikel-partikel es yang tebal yang membentuk cincin Saturnus bervariasi dalam ukuran dari sekecil debu hingga sebesar gunung.

Sementara celah antara cincin Saturnus kecil, Keeler Gap selebar 26 mil cukup besar untuk menampung beberapa bulan, meskipun sangat kecil.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Material di Saturnus

Foto resmi planet Saturnus yang diunggah NASA (Sumber: Gizmodo)

Sistem cincin terbesar yang ditemukan pada tahun 2009 dimulai 3,7 juta mil jauhnya dari Saturnus sendiri dan materialnya mencapai 7,4 juta mil, meskipun hampir tidak terlihat tanpa bantuan kamera inframerah.

Para peneliti masih menemukan cincin baru serta wawasan baru tentang fitur-fitur sistem cincin Saturnus yang sudah dikenal.

Pada awal 1980-an, misi Voyager NASA mengambil gambar resolusi tinggi pertama Saturnus dan cincinnya, mengungkapkan kekusutan yang sebelumnya tidak diketahui di salah satu cincin yang lebih sempit, yang dikenal sebagai cincin F.

Pada tahun 1997, NASA mengirim pengorbit Cassini untuk melanjutkan studi badan antariksa dari planet cincin, yang mengarah ke penemuan cincin baru, begitu samar sehingga mereka tidak diketahui sampai kedatangan Cassini pada tahun 2006.

Sebelum Cassini dikirim dan terbakar di atmosfer Saturnus di September 2017, butuh 22 kali penyelaman melalui ruang antara planet ini.


Infografis Strategi Halang Covid-19 Demi Olimpiade Beijing 2022

Infografis Strategi Halang Covid-19 Demi Olimpiade Beijing 2022. (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya