Liputan6.com, Tuban - Seorang pelajar asal Blora menjadi korban tabrak lari sebuah truk tronton yang tidak diketahui identitasnya di jalur Pantura Tuban, tepatnya di Desa Merkawang, Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban.
Pelajar nahas tersebut adalah Zaim Khoirul Wafa (17), warga Desa Kalangan, Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora. Dia meninggal dunia dengan luka serius di bagian tubuhnya.
Advertisement
“Pelajar ini meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP),” ungkap IPDA Eko Sulistyo, Kanit Laka Satlantas Polres Tuban, Selasa (8/2/2022).
Kecelakaan maut tersebut bermula ketika ada sebuah truk tronton yang tidak diketahui identitasnya berjalan dari arah timur ke barat di lokasi kejadian, Minggu (7/2/2022) sekitar pukul 11.00 Wib. Kemudian, sopir truk tidak penuh konsentrasi dan akhirnya menabrak pejalan kaki yang merupakan korban.
“Pejalan kaki (korban) saat itu berjalan dari arah selatan ke utara. Kendaraan truk tronton ini belum diketahui identitasnya,” jelas IPDA Eko panggilan akrabnya.
Usai menabrak, truk tronton tersebut melarikan diri dan meninggalkan korban dalam kondisi tergeletak di tengah jalan dengan luka serius di bagian tubuhnya. Hingga akhirnya nyawa korban tak bisa diselamatkan.
"Kita masih melalukan pencarian truk tronton dan pengemudinya," ungkap Kanit Laka Satlantas Polres.
Evakuasi
Lebih lanjut, anggota Satlantas Polres Tuban langsung turun ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi jasad korban dan melalukan olah TKP. Serta memintai keterangan sejumlah saksi guna proses penyelidikan lebih lanjut.
“Faktor yang mempengaruhi laka lantas adalah pengemudi truk tronton tidak diketahui identitas dan tidak penuh konsentrasi depannya,” pungkasnya.
Advertisement