Liputan6.com, Jakarta Aktor muda Abun Sungkar sedang bungah. Ia akan merilis film baru Clandestine karya sutradara Dyan Sunu Prastowo di platform streaming KlikFilm pada 18 Februari 2022.
Clandestine dibintangi Abun Sungkar, Dannia Salsabila dan Shareefa Daanish. Dalam sesi interviu virtual dengan Showbiz Liputan6.com, Abun Sungkar mengaku tak kesulitan saat syuting.
Baca Juga
Advertisement
Aktor kelahiran Bogor, 12 Juni 2003, ini menyebut lawan mainnya asyik-asyik. Bahkan, Abun Sungkar tak kesulitan menyesuaikan diri dengan gaya kerja Dannia Salsabila.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Baru Pertama Kali
“Alhamdulillah pemainnya asyik-asyik. Aku sama Dannia sudah pernah kerja sama, jadi sudah aman banget adu akting sama dia,” ujar Abun Sungkar pada Jumat (11/2/2022).
“Kalau sama Kak Shareefa baru pertama kali dan baik banget orangnya. Membangun chemistry-nya sangat enjoy dan mudah padahal waktu reading enggak terlalu banyak,” imbuhnya.
Advertisement
Penasaran
Hal senada juga diungkap Dyan Sunu Prastowo. Syuting berjalan lancar. Deg-degan justru muncul jelang perilisan film Clandestine. Sejujurnya, ia penasaran dengan reaksi penonton.
“Justru saya penasaran mau tahu bagaimana respons penonton nantinya. Film ini seru, dengan pemain muda berikut alur yang memberikan banyak kejutan,” Dyan membeberkan.
Father & Son dan Si Juki
Clandestine salah satu dari tiga film Indonesia yang dirilis KlikFilm pada bulan kasih sayang tahun ini. Selain Clandestine, ada Father and Son dan Si Juki Anak Kosan.
Father & Son yang disutradarai Danial Rifky mempertemukan Dwi Sasono dan Bio One. Danial Rifky menyebut tema Father & Son mewakili keresahannya tentan sosok bapak.
Advertisement
Kerinduan
“Kerinduan saya pada sosok ayah yang lama menghilang. Jika kita memiliki satu momen langka bersama ayah, apa yang akan kita lakukan?” Danial Rifky mempertanyakan.
Father & Son dan Si Juki Anak Kosan menyapa pencinta sinema pada 18 Februari 2022. Daniel Rifky berharap Father & Son memberi perspektif berbeda soal cinta ayah dan anak.
