5 Siswa Positif Covid-19, SMAN 2 Situbondo Tutup 14 Hari

Namun, untuk memastikan belasan orang itu terpapar Covid-19 harus dilakukan tes usap PCR. "Kami masih menunggu hasil tes usap berbasis PCR," tuturnya.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Feb 2022, 14:09 WIB
Aparat Keamanan TNI-Polri Melakukan Penyemprotan Desinfektan di SDN 03 Wonorejo Situbondo Pasca 6 Siswa Dinyatakan Positif Covid-19. (Hermawan Arifianto/Liputan6.com)

Liputan6.com, Surabaya - Lima siswa SMA Negeri 2 Situbondo, dinyatakan positif Covid-19 saat dilakukan tes usap PCR terhadap 38 siswa yang kontak erat dengan pasien Covid-19. Satgas setempat menutup sementara sekolah itu selama 14 hari ke depan.

Kepala Dinas Kesehatan Situbondo Dwi Herman Susilo menyatakan, tim tracing kembali melakukan tes antigen lanjutan kepada 96 orang kontak erat, terdiri dari 78 siswa, 17 guru dan seorang staf TU. Hasilnya, 13 orang hasilnya reaktif.

Namun, untuk memastikan belasan orang itu terpapar Covid-19 harus dilakukan tes usap PCR. "Kami masih menunggu hasil tes usap berbasis PCR," tuturnya.

Dwi menyampaikan bahwa proses belajar mengajar di SMAN 2 Situbondo ditutup sementara hingga 14 hari ke depan untuk menghindari persebaran virus corona semakin meluas.

"Selain siswa SMA Negeri 2 Situbondo, kami juga menerima laporan seorang siswa SD Negeri 1 Besuki terpapar Covid-19. Petugas kami kini mulai penelusuran kontak erat," katanya.

 


6 Siswa SD Positif

Sebelumnya, di SD Negeri 03 Wonorejo, Kecamatan Banyuputih, juga ada enam siswa terpapar virus corona sehingga sekolah itu juga ditutup sejak 6 Februari. Mereka terpapar COVID-19 dari klaster keluarga salah satu siswa.

Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Situbondo mencatat kenaikan kasus positif terjadi sejak 28 Januari 2022.

Saat ini tercatat sebanyak 89 kasus aktif, dengan rincian empat orang dirawat di rumah sakit, dua orang isolasi di isolasi terpusat, dan 83 orang lainnya menjalani isolasi mandiri.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya