Tampil Buruk di Laga MU vs Southampton, Harry Maguire Jadi Sorotan

Bek MU Harry Maguire tengah menjadi sorotan fans Setan Merah akibat penampilan buruknya di laga melawan Southampton dalam lanjutan Liga Inggris.

oleh Dzaky Nurcahyo diperbarui 13 Feb 2022, 09:00 WIB
Harry Maguire - Kapten Setan Merah ini tampil kedodoran saat MU ditaklukkan Leicester City. Maguire yang baru pulih dari cedera itu pun beberapa kali membuat kesalahan sehingga gawang De Gea dibrondong gol oleh The Foxes. (AP/Rui Viera)

Liputan6.com, Manchester - Penampilan bek Manchester United Harry Maguire, tengah menjadi sorotan. Kapten MU ini dinilai kerap melakukan kesalahan fatal dalam beberapa pertandingan terakhir.

Puncaknya, terjadi dalam pertandingan kontra Southampton di Liga Inggris, Sabtu (12/2/2022). Maguire melakukan kesalahan fatal dengan membiarkan bola didapat penyerang Southampton, Armand Broja.

Broja yang memiliki keunggulan di sektor kecepatan langsung mengeksploitasi Maguire dengan membuat gerakan tipuan. Alhasil, pemain 20 tahun itu berhasil melewati Maguire secara one-on-one.

Dalam konteks ini, pendukung MU mempermasalahkan sikap Maguire yang meremehkan Broja. Diketahui Maguire sempat melakukan gerakan no-look defending dan tidak langsung membuang bola keluar lapangan.

Sehingga, banyak pendukung Manchester United menyoroti gerakan tersebut dan menyebut Maguire tak pantas menduduki posisi sebagai kapten tim. Penampilan buruk Maguire juga menjadi perbincangan hangat di pelbagai platform dan sempat menjadi trending topik di Twitter.


Komentar

Kleberson

Eks pemain MU Jose Kleberson turut memberikan komentar atas penampilan buruk yang ditunjukan Maguire. Pemain kelahiran Brasil itu mengatakan Maguire menjadi titik lemah pertahanan Setan Merah.

"Manchester United akan lebih kuat di lini belakang jika Raphael Varane berduet dengan Victor Lindelof, bukan Maguire," ujarnya seperti dilansir Sportbible.

"Dia (Maguire) adalah bek hebat dan berpengalaman. Dia dapat mengatur lini belakang dengan baik, tetapi tidak untuk di Liga Inggris. Sebab, Liga Inggris sangat mengandalkan kecepatan, sementara Maguire lemah akan hal itu dan selalu membuatnya kesulitan ketika dihadapkan dengan situasi satu lawan satu."


Mengalah

Manajer sementara MU Ralf Rangnick mengganti Cristiano Ronaldo dengan Harry Maguire dalam pertandingan Liga Inggris di Brentford Community Stadium, London, Kamis, 19 Januari 2022. (Ben Stansall / AFP)

Menurut Kleberson, Maguire seharusnya mengerti bahwa posisinya vital di dalam tim. Jika Maguire tidak mampu tampil maksimal, lebih baik mengambil rehat sejenak untuk mengembalikan performa.

"Dengan mengambil waktu istirahat, Maguire bisa mempelajari banyak hal. Dia bisa melihat bagaimana Manchester United bermain dan mengamati situasi dari dekat. Dia harus belajar kembali jika ingin berkembang," ucapnya.

"Namun, hal tersebut sepertinya permintaan egois. Maguire kemungkinan akan tetap mendapat kepercayaan di tim utama dan kemungkinan bakal terjadi kejadian serupa di masa yang akan datang," pungkas Kleberson.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya