Cegah Penularan Covid-19, Karyawan Freeport Disuntik Booster Sinopharm

PT Freeport Indonesia (PTFI) kembali mengadakan program vaksinasi booster atau vaksinasi penguat untuk menekan risiko penularan Covid-19 bagi para karyawannya

oleh Tira Santia diperbarui 13 Feb 2022, 11:24 WIB
Tambang PT Freeport Indonesia di Papua. Foto: Liputan6.com/Ilyas Istianur P

Liputan6.com, Jakarta PT Freeport Indonesia (PTFI) kembali mengadakan program vaksinasi booster atau vaksinasi penguat untuk menekan risiko penularan Covid-19 bagi para karyawannya sejak Senin, 7 Februari 2022 lalu.

Presiden Direktur PTFI Tomy Wenas mengungkapkan, program vaksinasi booster diberikan untuk karyawan PTFI yang telah menjalani masa enam bulan dari vaksinasi ke-2, atau sebelum 12 Agustus 2021.

“Vaksin yang digunakan berjenis Sinopharm karena kami yakin vaksin ini sangat aman. Selain itu, vaksin ini dapat diakses oleh para karyawan PTFI yang sudah menjalani masa enam bulan dari vaksinasi ke-2, atau sebelum 12 Agustus 2021,” ujar Tomy Wenas dikutip Minggu, (13/2/2022).

Tomy Wenas juga menambahkan, untuk tahap pertama, PTFI baru akan melaksanakan vaksinasi booster bagi para karyawan yang berdomisili di Tembagapura dan Kuala Kencana, Kabupaten Mimika, Papua.

Selanjutnya secara bertahap, Tomy Wenas menyebutkan, vaksinasi booster juga akan dibagikan kepada karyawan yang tinggal di Jayapura dan Jakarta.

“PT Freeport Indonesia sangat mengapresiasi dukungan dari 25.000 karyawan terhadap pelaksanaan vaksinasi booster. Program ini merupakan upaya PT Freeport Indonesia untuk melindungi segenap karyawan dan komunitas yang ada di seluruh area kerja kamim," ungkapnya.

"Vaksinasi ini merupakan bagian dari upaya yang terus kami lakukan untuk mencapai produksi yang aman dan berkelanjutan, terutama dalam mencapai target pengembangan dan operasi penuh tambang bawah tanah kami di tahun 2022,” tutup Tomy Wenas.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Vaksin Sinopharm

Botol bertuliskan "Vaksin COVID-19" terlihat di sebelah logo Sinopharm, 23 November 2020. Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) telah menjamin vaksin COVID-19 buatan Sinopharm halal. (JOEL SAGET/AFP)

Sebagai informasi, Vaksin Sinopharm resmi digunakan sebagai vaksin Covid-19 ke-6 untuk program vaksinasi booster atau dosis lanjutan. Kepastian vaksin Sinopharm digunakan sebagai booster setelah memperoleh Izin Penggunaan Darurat (Emergency Use Authorization/EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM).

Vaksin dengan nama SARS-Cov-2 Vaccine (Vero Cell), Inactivated, buatan Beijing Bio-Institute Biological, China ini telah didaftarkan oleh PT Kimia Farma untuk penggunaan booster homolog pada usia dewasa 18 tahun atau lebih, dan juga yang telah mendapatkan dosis primer lengkap sekurang-kurangnya 6 bulan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya