Liputan6.com, Jakarta - Artis sekaligus pembawa acara Dorce Gamalama meninggal dunia hari ini, Rabu, 16 Februari 2022. Banyak ucapan duka cita dan doa mengalir untuknya.
Selama ini, mendiang dikenal dengan nama Dorce Gamalama. Sebuah nama yang diberikan lewat berbagai proses dalam kehidupannya.
Advertisement
Nama Dorce sendiri diberikan Myrna, pemimpin dari kelompok tari waria. Sedangkan Gamalama merupakan nama yang diambil dari Gunung Gamalama di Pulau Ternate, Kepulauan Maluku.
Dorce terlahir sebagai laki-laki dengan nama Dedi Yuliardi Ashandi pada 21 Juli 1963 di Solok, Sumatera Barat. Pada 1983, sosok yang akrab dengan sapaan Bunda Dorce memilih untuk menjadi transgender.
Dia juga menambahkan namanya menjadi Dorce Gamalama Halimatussadiyah sejak kepulangannya dari ibadah haji beberapa tahun yang lalu.
Sebelum meninggal dunia, Dorce sempat mengungkapkan keinginannya untuk dimakamkan sebagai perempuan. Hal tersebut pun kerap dia sampaikan melalui akun media sosial pribadinya.
"Orang sudah mulai banyak membicarakan kematian saya. Seandainya memang saya meninggal, uruslah jenazah saya. Seandainya laki-laki yang urus, uruslah," ujar Dorce dalam sebuah video yang diunggah melalui akun pribadinya @dg_kcp pada Senin, 31 Januari 2022.
"Seandainya perempuan yang urus, uruslah sesuai dengan kelamin yang saya pilih," Dorce menambahkan.
Keputusan keluarga berdasarkan agama
Namun, keputusan dari pihak keluarga pun berbeda dengan keinginannya. Mendiang Dorce akan dimakamkan sebagai laki-laki dan disalatkan di Masjid Al Hayyu, Lubang Buaya, Jakarta Timur.
"Itu kan cuma keinginan beliau, yang ngurusin kan kita semua. Kita semua tahu beliau dilahirkan seperti apa, ya kita kembalikan lagi ke asal," kata pengurus Masjid Al Hayyu, Ustaz Anan Muhajir dikutip Showbiz Liputan6.com.
Keputusan ini juga didukung pihak keluarga. Keponakan Dorce, Mimi yang mewakilkan untuk menyampaikan hal tersebut.
"Kita biar bagaimanapun akan kembali ke agama ya, di agama jelas syariatnya seperti apa," ujar Mimi.
Advertisement
