Liputan6.com, Jakarta - Dunia hiburan Tanah Air kini sedang berduka. Pagi ini, artis yang lekat dengan program televisi Dorce Show, Dorce Gamalama, meninggal dunia.
Dorce meninggal pada usia 58 tahun di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Simprug, Jakarta Selatan usai dinyatakan terinfeksi COVID-19.
Advertisement
Sebelumnya, kondisi Dorce sempat memburuk. Dirinya sempat muntah sebelum dibawa ke rumah sakit. Dorce juga diketahui memiliki diabetes, demensia alzheimer, dan batu ginjal.
Seperti diketahui, sosok yang akrab disapa dengan panggilan Bunda Dorce ini lahir di Solok, Sumatera Barat, pada 21 Juli 1963.
Beliau terlahir sebagai laki-laki dengan nama Dedi Yuliardi Ashadi. Kini, ia pun akan dimakamkan sesuai dengan nama tersebut.
Dedi Yuliardi Ashadi, begitu keterangan nama yang tertulis di batu nisannya.
Nama tersebut tercipta dari pasangan Achmad dan Dalifah. Ayahnya Achmad, seorang seniman sekaligus tentara berdarah Arab-Binjai dan ibunya Dalifah, seorang pedagang beras berdarah Minang.
Kedua orangtua Dorce meninggal dunia sejak dirinya masih kanak-kanak. Sejak itu, Dorce dirawat oleh neneknya, Siti Darama.
Asal muasal nama Dorce Gamalama
Dorce Gamalama menjadi nama yang membuatnya dikenal begitu banyak orang. Sebelumnya, Dorce juga sempat menggunakan nama lainnya.
Berawal dari nama Dorce Ashadi, Dorce Urang Aring, Dorce Manice, Dorce Elkafeer, dan menetap hingga akhir hayat dengan nama Dorce Gamalama.
Nama Dorce diberikan oleh rekannya yang merupakan pemimpin di kelompok tari waria, Fantastic Dolls, Myrna.
Sedangkan Gamalama merupakan nama dari Gunung Gamalama di Pulau Ternate, Kepulauan Maluku. Dahulu, nama Gamalama didapatkannya saat sedang melakukan perjalanan bernyanyi bersama Benyamin Suaeb.
Kala itu, ia melihat Gunung Gamalama. Gamalama pun akhirnya ia gunakan sejak tahun 1984 lalu.
Pada Denny Sumargo, Dorce mengaku nama Gamalama didapatnya dari Sultan Ternate.
"Dorce Gamalama itu pemberian dari Sultan Ternate," ucap Dorce dalam Kanal Youtube CURHAT BANG Denny Sumargo, Januari 2022.
Dorce mengaku senang mendapat nama tersebut. Meski demikian, Dorce tidak tahu apa yang melatarbelakangi Sultan memberinya nama itu.
Kemudian pada tahun 1990, sepulangnya dari ibadah haji di Makkah, Dorce kembali menambahkan satu kata untuk nama belakangnya, Halimatussadiyah.
Advertisement