FOTO: Kondisi Toko Buku Terdampak Banjir di Brasil

Ribuan buku rusak setelah hujan lebat membanjiri toko buku di Petropolis, Brasil

oleh Arny Christika Putri diperbarui 20 Feb 2022, 16:00 WIB
Penampakan Toko Buku Terdampak Banjir di Brasil
Ribuan buku rusak setelah hujan lebat membanjiri toko buku di Petropolis, Brasil
Ribuan buku rusak terlihat di jalan setelah hujan lebat membanjiri toko buku di Petropolis, Brasil, 19 Februari 2022. Sebanyak 136 jenazah telah diidentifikasi hingga kini, menurut pejabat pertahanan sipil, di kota wisata yang biasanya indah, sekitar 60 km utara Rio de Janeiro. (MAURO PIMENTEL/AFP)
Relawan membersihkan toko buku setelah hujan lebat membanjiri di Petropolis, Brasil, 19 Februari 2022. Sebanyak 136 jenazah telah diidentifikasi hingga kini, menurut pejabat pertahanan sipil, di kota wisata yang biasanya indah, sekitar 60 km utara Rio de Janeiro. (MAURO PIMENTEL/AFP)
Buku-buku rusak terlihat di jalan setelah hujan lebat membanjiri toko buku di Petropolis, Brasil, 19 Februari 2022. Sebanyak 136 jenazah telah diidentifikasi hingga kini, menurut pejabat pertahanan sipil, di kota wisata yang biasanya indah, sekitar 60 km utara Rio de Janeiro. (MAURO PIMENTEL/AFP)
Ribuan buku rusak terlihat di jalan setelah hujan lebat membanjiri toko buku di Petropolis, Brasil, 19 Februari 2022. Sebanyak 136 jenazah telah diidentifikasi hingga kini, menurut pejabat pertahanan sipil, di kota wisata yang biasanya indah, sekitar 60 km utara Rio de Janeiro. (MAURO PIMENTEL/AFP)
Seorang pria mengambil buku rusak yang ditinggalkan di jalan setelah hujan lebat membanjiri toko buku di Petropolis, Brasil, 19 Februari 2022. Sebanyak 136 jenazah telah diidentifikasi hingga saat ini, menurut pejabat pertahanan sipil. (MAURO PIMENTEL/AFP)
Ribuan buku rusak terlihat di jalan setelah hujan lebat membanjiri toko buku di Petropolis, Brasil, 19 Februari 2022. Sebanyak 136 jenazah telah diidentifikasi hingga kini, menurut pejabat pertahanan sipil, di kota wisata yang biasanya indah, sekitar 60 km utara Rio de Janeiro. (MAURO PIMENTEL/AFP)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya