Liputan6.com, Jakarta - Dalam rangka menekan penyebaran Covid-19 khususnya varian Omicron, pemerintah masih gencar dalam melakukan pemberian vaksin Covid-19 di Indonesia.
Masyarakat pun saat ini semakin dipermudah dengan bantuan teknologi, untuk mencari lokasi vaksinasi Covid-19 hingga melakukan pendaftaran yang bisa dilakukan secara daring.
Advertisement
Bagi kamu yang berada di DKI Jakarta misalnya, bisa mencari lokasi dan mendaftarkan diri untuk vaksinasi Covid-19, baik primer ataupun booster, melalui aplikasi JAKI atau situs corona.jakarta.go.id/vaksinasi.
Sementara, bagi yang di luar DKI Jakarta, bisa mencari informasi tentang lokasi vaksin Covid-19 terdekat cukup melalui Google Maps.
Caranya, pertama kamu tinggal membuka aplikasi Google Maps di ponsel atau via desktop di situs https://www.google.com/maps.
Kemudian ketik saja di kolom pencarian atau search "vaksin Covid-19" atau "vaksin covid." Nantinya, kamu akan mendapatkan beberapa opsi lokasi vaksinasi, misalnya seperti puskesmas atau klinik lokasi vaksin Covid-19 terdekat.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Jeda Pemberian Vaksin Booster
Tentunya, pastikan kuota dan ketersediaan vaksin Covid-19 di lokasi yang ingin kamu tuju, serta cek juga apakah kamu telah memenuhi persyaratan untuk bisa mendapatkan vaksinasi.
Sementara bagi masyarakat yang ingin mencari vaksin booster, pastikan lokasi yang dituju memungkinkanmu mendapatkan dosis penguat, serta cek ketersediaan dan jenis vaksinnya.
Jangan lupa untuk memeriksa apakah kamu sudah mendapatkan tiket untuk vaksinasi booster di aplikasi PeduliLindungi, bila lokasi yang dituju membutuhkannya.
Patut diingat bagi kamu yang ingin mendapatkan vaksin Covid-19 booster, harus sudah mendapatkan vaksin primer dosis kedua minimal enam bulan sebelum disuntik dosis penguat.
"Apabila ada informasi bahwa vaksin booster bisa didapatkan kurang dari enam bulan setelah dosis kedua, itu tidak benar," kata Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi kepada Health Liputan6.com.
Advertisement
Cakupan Vaksinasi per 20 Februari 2022
Per 20 Februari 2022 pukul 12.00 WIB, terdapat 598.168 vaksinasi yang dilakuikan di seluruh Indonesia. Vaksinasi dosis pertama bertambah 113.219 sehingga akumulasinya menjadi 189.646.917
Sementara, vaksinasi dosis kedua bertambah 354.959 sehingga akumulasinya menjadi 140.301.087 dan vaksinasi dosis ketiga bertambah 129.990 sehingga akumulasinya menjadi 8.456.612.
(Dio/Ysl)
Infografis Anak Muda Sayangi Lansia, Ayo Temani Vaksinasi Covid-19
Advertisement
