Liputan6.com, Jakarta Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi marah usai kekalahan 0-2 dari Sassuolo dalam lanjutan Liga Italia, Senin (21/2/2022) dinihari WIB. Inzaghi menyebut, Inter Milan tak bisa juara jika bermain buruk seperti saat melawan Sassuolo.
"Saya sangat marah dengan pendekatan kami karena kami punya waktu tiga hari sejak laga hari Rabu (Liga Champions, red)" kata Inzaghi seperti dilansir Football Italia.
Advertisement
"Faktanya adalah, tim yang ingin juara Liga Italia tidak bisa melakukan pendekatan yang salah seperti yang telah kami lakukan," katanya menambahkan
Partai melawan Sassuolo sejatinya menjadi kesempatan emas Inter Milan menyalip rival sekota, AC Milan di puncak klasemen. Pasalnya, AC Milan hanya unggul satu poin setelah bermain imbang 2-2 melawan Salernitana.
Akan tetapi, Nerazzurri bermain jauh dari harapan. Dua gol langsung bersarang di gawang Samir Handanovic pada babak pertama.
Sassuolo mencetak gol pertama lewat Giacomo Raspadori pada menit ke-8
Sassuolo kemudian menambah keunggulan di menit 26. Kali ini, giliran Gianluca Scamacca yang mencatatkan namanya di papan skor.
Sudah Diwaspadai
Inzaghi mengatakan, Inter Milan sejatinya sudah bersiap dengan baik. Ia dan para pemain bahkan sudah membahas kekuatan Sassuolo.
"Kami berbicara soal fakta bahwa Sassuolo mengalahkan Juventus dan AC Milan. Mereka bermain hebat dan kami harus hati-hati," katanya.
Advertisement
Dianalisa
Namun demikian, Inter Milan ternyata tetap gagal menang. Inzaghi pun mengaku akan menganalisa kekalahan tersebut.
"Kami akan menganalisa situasinya. Kami tahu ada 13 pertandingan yang harus dimainkan. Kami siap dan kami ingin maju," ujar Inzaghi mengakhiri.