Liputan6.com, Jakarta - Chatime Indonesia, meluncurkan program Chatime CommuniTEA di hari ini, Senin (21/2/2022) sebagai wujud gerakan Chatime untuk berkontribusi kembali kepada komunitas dan lingkungan. Peluncuran ini bertepatan dengan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN).
Program ini dibuka dengan #GerakanSapuPlastik yang dilaksanakan di DKI Jakarta dan Tangerang pada tahap pertamanya. Kenapa disebut dengan Gerakan Sapu Plastik?
Baca Juga
Advertisement
Menurut Devin Widya Krisnadi, Business Director PT Foods Beverages Indonesia, Chatime CommuniTEA merupakan salah satu wujud program keberlanjutan Chatime Indonesia dalam mendukung tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) dari PBB, terutama tujuan nomor 12 dan 17; yaitu konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab dan kemitraan untuk mencapai tujuan.
"Pada awal program ini kami akan berfokus pada program kepedulian terkait lingkungan hidup. Salah satunya melalui #GerakanSapuPlastik, sebuah inisiatif upcycling dalam ekonomi sirkular," terang Devin dalam jumpa pers virtual, Senin (21/2/2022).
Dalam #GerakanSapuPlastik, Chatime akan bekerjasama dengan PlasticPay, gerakan sosial berbasis platform digital. Gerakan ini mengajak masyarakat untuk mengubah sampah plastik yang merusak lingkungan menjadi bermanfaat dan membawa kebaikan.
Lewat gerakan ini, mereka mengajak Chatimers me-upcycle atau mendaur ulang gelas Chatime sehingga menjadi barang bernilai jual melalui dropbox.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
10 Gerai
Pada tahap pertama, dropbox akan tersedia di 10 gerai Chatime dan lima titik area publik di Jakarta dan Tangerang. 10 Gerai Chatime tersebut adalah:
1. Chatime Kawan Lama (Kembangan)
2. Chatime Central Park Mall
3. Chatime Green Terrace
4. Chatime Stasiun Gambir
5. Chatime Lippo Mall Puri
6. Chatime Living Plaza Bintaro
7. Chatime QBIG BSD
8. Chatime The Breeze
9. Chatime Atealier Cafe' Living World Alam Sutera
10. Chatime Lippo Mall Kemang
Untuk area publik baru ada di Stasiun MRT Dukuh Atas (lorong keluar Jala Kendal). Empat lainnya akan menyusul di bulan depan.
Advertisement
Produk Daur Ulang
Chatimers bisa langsung memasukkan bekas gelas Chatime mereka ke dropbox tersebut. Gelas yang terkumpul nantinya akan dihancurkan menjadi butiran, lalu diproses menjadi Recycled Polyester Staple Fiber (Re-PSF), bahan kain fiber daur ulang ramah lingkungan berkualitas tinggi.
Lalu Re-PSF tersebut akan disalurkan ke UMKM untuk dikreasikan menjadi berbagai macam produk upcycle berkualitas tinggi, mulai dari tas, dompet, sajadah, sampai tempat tidur peliharaan.
"Kami senang bisa bermitra dan kami sangat mendukung inisiatif baik dari Chatime melalui #GerakanSapuPlastik. Karena melalui kegiatan ini, kita bukan hanya akan mengurangi sampah plastik, tapi juga membantu memberdayakan UMKM lokal," jelas Suhendra Setiadi, CEO PlasticPay.
Kemasan Ramah Lingkungan
Selain #GerakanSapuPlastik, Chatime juga menghadirkan beragam inisiatif berkelanjutan lainnya melalui Chatime CommuniTEA. Contohnya, menawarkan alternatif kemasan ramah lingkungan yang akan segera diimplementasikan, dan menggandeng para pelanggan melalui komunitas eco-friendly Chatime CommuniTEA.
Nantinya, melalui komunitas Chatime CommuniTEA, pelanggan akan dilibatkan dalam beragam kegiatan dalam pelestarian lingkungan, pendidikan, dan pengembangan komunitas. "Kami berharap dengan dijalankannya Good Initiatives lewat program Chatime CommuniTEA, jadi langkah awal menuju tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, supaya terwujud kehidupan yang lebih baik bagi generasi-generasi mendatang," pungkas Devin.
Advertisement