Liputan6.com, Pyongyang - Pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong-un berjanji untuk memperkuat kerja sama dengan China dan bersama-sama "menggagalkan" ancaman dan kebijakan bermusuhan yang ia klaim berasal dari Amerika Serikat dan sekutunya.
Baca Juga
Advertisement
Kim membuat pernyataan dalam pesan lisan kepada Presiden China Xi Jinping, saat mengucapkan selamat kepadanya atas keberhasilan penyelesaian Olimpiade Beijing 2022.
Kim Jong-un memuji Olimpiade Beijing 2022 karena membuat catatan sejarah, demikian dikutip dari laman Channel News Asia, Selasa (22/2/2022).
Ia juga mengatakan di bawah kepemimpinan Xi, China telah bertahan dalam menghadapi "krisis kesehatan parah yang belum pernah terjadi sebelumnya".
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Korea Utara Tidak Berpartisipasi dalam Olimpiade Beijing 2022
Korea Utara tidak berpartisipasi dalam Olimpiade, yang berakhir pada Minggu (20/2).
Dalam surat sebelumnya dari otoritas olahraga pada Januari 2022, Korea Utara menyebut risiko COVID-19 membuat kontigennya tidak dapat hadir.
Atlet Korea Utara tidak memenuhi syarat untuk bersaing di bawah bendera nasional mereka setelah negara itu gagal mengirim tim ke Olimpiade Musim Panas Tokyo tahun lalu, dengan alasan kekhawatiran COVID-19.
China telah menjadi satu-satunya sekutu utama Korea Utara sejak keduanya menandatangani perjanjian pada tahun 1961.
Advertisement
