Sikap Tegas Aktivis Lingkungan Gorontalo Tanggapi Mejamurnya Tambang Ilegal

Menyikapi persoalan tambang ilegal yang kerap beroperasi di Kabupaten Pohuwato, Aliansi Pemuda Peduli Lingkungan Provinsi Gorontalo, bakal melakukan aksi damai di Polda Gorontalo.

oleh Arfandi Ibrahim diperbarui 24 Feb 2022, 22:00 WIB
Aktivis Lingkungan Bakal Demo di Polda Gorontalo (Arfandi/Liputan6.com)

Liputan6.com, Gorontalo - Menyikapi persoalan tambang ilegal yang kerap beroperasi di Kabupaten Pohuwato, Aliansi Pemuda Peduli Lingkungan Provinsi Gorontalo, bakal melakukan aksi damai di Polda Gorontalo.

Aksi unjuk rasa ini dilakukan untuk mempertahankan aktivitas pertambangan ilegal dengan menggunakan puluhan alat berat jenis ekskavator tersebut.

Salah satu Aktivis Pemuda Peduli Lingkungan Provinsi Gorontalo Fian Hamzah, membeberkan jika di Kabupaten Pohuwato aktivitas pertambangan ilegal sudah menimbulkan kerusakan lingkungan yang sangat parah.

"Dari empat lokasi pertambangan itu, semua sudah menggunakan alat berat dan itu akan menimbulkan dampak dari kerusakan lingkungan, terutama banjir bandang," kata Fian kepada Liputan6.com, Rabu (23/02/2022).

"Jika aktivitas pertambangan itu dilakukan secara manual, tidak terlalu menimbulkan kerusakan besar. Tapi ini alat berat,” tuturnya.

Bahkan kata, Fian, di beberapa lokasi pertambangan, sudah ada yang masuk di areal kawasan hutan lindung. Tindakan Aparat Penegak Hukum (APH), dinilai dan tidak ada tindakan apa-apa.

Maka dengan begitu, pihaknya akan melakukan aksi di Polda Gorontalo guna mempertanyakan sikap Polda Gorontalo terkait hal itu.

Menurutnya, jika Polda Gorontalo membiarkan aktivitas itu, maka patut dicurigai ada pembicaraan khusus antara pengusaha pertambangan dengan oknum yang berada di Polda Gorontalo.

"Artinya, sudah sangat jelas diduga ada permainan di dalam dan ada yang membekingi persoalan ini," ia menandaskan.

Simak juga video pilihan berikut:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya