Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi meminta sektor industri segera menghabiskan vaksin Covid-19 yang telah dialokasikan untuk vaksinasi booster atau dosis ketiga. Jokowi tak ingin aktivitas sektor industri terganggu karena pandemi.
"Segera vaksin, yang ada dihabiskan. Kita ingin sektor produksi kawasan industri semuanya tidak terganggu karena Covid," ujar Jokowi saat meninjau vaksinasi Covid-19 di Kawasan Industri Smart Marunda Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (24/2/2022).
Advertisement
Oleh sebab itu, pemerintah memberikan prioritas kepada sektor industri untuk mendapatkan vaksin booster. Hal ini dilakukan agar kegiatan ekspor tetap berjalan sehingga ekonomi nasional tak terganggu.
"Semuanya harus jalan terus, ekspor jalan terus sehingga seluruh ekonomi kita bisa berjalan dengan baik. Yang paling penting kawasan industri produksinya jangan terganggu," sambung Jokowi.
Fokus Percepat Vaksinasi
Sebelumnya, Presiden Jokowi meminta semua kabupaten/kota dan provinsi untuk konsentrasi mempercepat vaksinasi Covid-19 dosis kedua dan penguat atau booster. Terlebih, saat ini kasus Covid-19 di Indonesia sedang melonjak naik akibat penyebaran varian Omicron.
"Pada hari ini, saya hanya ingin mendorong agar seluruh kabupaten/kota dan provinsi konsentrasi di suntikan yang kedua dan juga suntikan yang ketiga atau booster," jelas Jokowi saat meninjau pelaksaan vaksinasi di 17 provinsi secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (18/2/2022).
Dia menekankan bahwa percepatan vaksinasi dan protokol kesehatan merupakan kunci pengendalian penyebaran varian Omicron. Untuk itu, dia meminta agar pemerintah daerah terus menyampaikan hal ini kepada masyarakat.
"Hanya itu aja sudah, dua hal ini yang sampaikan terus kepada masyarakat. Kecepatan vaksinasi, yang kedua protokol kesehatan, utamanya pakai masker," kata Jokowi.
Advertisement