Penyadap Getah di Banyuwangi Tewas Tertimpa Pohon Saat Berteduh

Seorang penyadap getah Pinus tewas tertimpa pohon saat tengah berteduh. Ia bernama Asirik (62), Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu Banyuwangi.

oleh Hermawan Arifianto diperbarui 27 Feb 2022, 08:25 WIB
Asrik korban tertimpa pohon di Desa Jambewangi Banyuwangi dievakuasi ke puskesmas setempat. Hermawan Arifianto/Liputan6.com)

Liputan6.com, Banyuwangi Seorang penyadap getah Pinus tewas tertimpa pohon saat tengah berteduh. Ia bernama Asirik (62), Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu Banyuwangi.

Kapolsek Sempu AKP Karyadi mengatakan peristiwa itu terjadi pada Jumat 25 Februari sekitar pukul 15.00 WIB. Korban berprofesi sebagai penyadap getah pinus di kawasan RPH Purworejo, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu.

Ketika itu korban bersama istrinya, Sunarmi, dan dua warga lainnya tengah menjalankan rutinitasnya. Aktivitas menyadap getah mendadak berhenti lantaran terjadi hujan deras. Korban dan warga lain memutuskan berteduh disebuah gubuk.

"Tiba - tiba datang angin sangat kencang sehingga beberapa pohon pinus tumbang dan menimpa korban," kata AKP Karyadi. Sabtu (26/2/2022)

Korban meninggal dunia dengan luka parah dibagian kepala dan patah tulang pada bagian kaki.

"Setelah pemeriksaan medis pada jenasah korban tidak ditemukan luka lain selain tertimpa pohon," jelas Kapolsek Sempu.


Evakuasi

Petugas dibantu warga sekitar mengevakusi korban ke rumah duka. Pihak keluarga mengikhlaskan kejadian ini dan mengangganya sebagai musibah.

Saat kejadian, wilayah Kecamatan Sempu dan Songgon sedang dilanda angin kencang. Dua kecamatan ini memang memangku hutan di wilayah KPH Banyuwangi Barat

Simak juga video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya