Barcelona Bangkit, Xavi Hernandez Ternyata Tak Hanya Andalkan Tiki Taka

Barcelona dan Xavi Hernandez mulai percaya kalau tak hanya tiki taka yang bisa memenangkan pertandingan.

oleh Defri Saefullah diperbarui 27 Feb 2022, 13:00 WIB
Barcelona memastikan lolos ke babak 16 Besar Liga Europa 2021/2022 usai menang 4-2 atas tuan rumah Napoli di leg kedua babak play-off, Kamis (24/2/2022). Striker anyar asal Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang kembali menyumbang gol dalam laga tersebut. (AFP/Andreas Solaro)

Liputan6.com, Barcelona- Barcelona mulai menemui kebangkitan di permainan mereka. Dua kemenangan beruntun di La Liga dan Liga Europa menjadi salah satu sinyal penting dalam perjalanan musim ini.

Barca bahkan mencetak 8 gol di dua pertandingan. Jelang menghadapi Athletic Bilbao di lanjutan La Liga, Senin (28/2/2022) dini hari WIB, Xavi ungkap senjata lain yang dimiliki Barcelona.

Xavi dikenal sebagai penganut tiki-taka yang fanatik. Namun belakangan, dia pun mengakui kalau strategi serangan balik bisa membantu timnya untuk menang.

Xavi Hernandez mengaku belajar dari beberapa pertandingan yang dilakoni Barcelona. Apa saja komentarnya soal strategi baru Barcelona?

 


Bagian dari DNA

Selebrasi pemain Barcelona saat menghajar Napoli di Liga Europa (AFP)

 

Xavi mengatakan sempat mempelajar beberapa kekalahan yang dialami Barcelona. Ini pula yang diterapkannya belakangan ini.

"Real Madrid membungkam kami dengan serangan balik di satu pertandingan, dan kami pun membungkam Napoli dengan ini," ujar Xavi seperti dikutip Marca.

"Ini juga bagian dari DNA kami. Saya ingat Hristo Stoickov cetak gol lewat pertahanan ketat dan juga pernah dilakukan David Villa dan Thierry Henry. Ini sepak bola, ruang harus dipergunakan."

 


Pembalasan

Sementara Barcelona yang tampil lebih tenang di awal babak kedua mampu menambah keunggulan menjadi 4-1 pada menit ke-59. Gol dicetak striker anyar mereka, Pierre-Emerick Aubameyang lewat tendangan ke arah pojok kiri gawang Alex Meret memanfaatkan umpan datar Adama Traore. (AFP/Andreas Solaro)

 

Barcelona bisa gunakan duel lawan Athletic Bilbao sebagai pembalasan atas kekalahan di Copa del Rey Januari lalu. Barca ingin tancap gas.

"Kami dalam kondisi berbeda dibandingkan terakhir kami menghadapi mereka. Kami sudah membaik di banyak aspek permainan, cara kami mendistribusikan bola," ujarnya.


Peringkat

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya