Wagub Sumut Musa Rajekshah Sampaikan Rasa Duka untuk Keluarga Korban Gempa Sumbar

Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagub Sumut) Musa Rajekshah sampaikan rasa duka untuk para keluarga korban gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,1 yang melanda Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar). Gempa terjadi Jumat, 25 februari 2022.

oleh Reza Efendi diperbarui 27 Feb 2022, 11:44 WIB
Wagub Sumut, Musa Rajekshah

Liputan6.com, Medan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagub Sumut) Musa Rajekshah sampaikan rasa duka untuk para keluarga korban gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,1 yang melanda Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar). Gempa Sumbar terjadi Jumat, 25 Februari 2022.

Melalui akun Instagram pribadinya, @musa_rajekshah, dipantau Liputan6.com, Minggu (27/2/2022), Wagub Sumut memposting gambar bertuliskan "Doa untuk Sumatera Barat". Musa Rajekshah juga menuliskan caption, "Innalillahi wa inna ilaihi roji'un. Turut berduka atas bencana alam, gempa bumi yang menimpa daerah Pasaman Barat, Provinsi Sumatra Barat dan sekitarnya yang terjadi pada Jumat 25 Februari 2022."

Pada caption postingan tersebut, Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah juga menuliskan, "Bagi para korban dan keluarga yang terdampak bencana diberikan ketabahan dan kekuatan oleh Allah SWT."

Tak lupa, Wagub Sumut, Musa Rajekshah mengajak siapa saja untuk mendoakan. "Mari sama-sama kita mendoakan saudara-saudara kita yang terkena bencana agar tetap kuat dan tabah atas musibah yang sedang menimpa mereka. Semoga saudara-saudara kita selalu mendapatkan lindungan dari Allah SWT."

Hingga kini, postingan tanggal 26 Februari 2022 tersebut telah mendapatkan ratusan like dan beragam komentar. Untuk diketahui, Sumbar merupakan provinsi tetangga dan berbatasan langsung dengan Sumut.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Korban Jiwa

7 Potret Terkini Pasca Gempa Sumbar 6.2 SR, Terjadi Likuifaksi (Sumber: Twitter/@rizalgurouw)

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan korban meninggal dunia akibat gempa Pasaman Barat, Sumbar, kini menjadi jadi 10 orang. Hal itu disampaikan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto saat jumpa pers perkembangan teranyar, Sabtu, 26 Februari 2022.

"Korban jiwa bertambah dua hari ini yang berhasil dievaluasi," kata Suharyanto.

Suharyanto merinci 10 korban jiwa, tersebar di dua titik, yaitu 4 orang di Kabupaten Pasaman Barat dan 6 di Kabupaten Pasaman. Kebanyakan dari korban meninggal karena tertimpa bangunan dan dua disebabkan longsor pascagempa.

Terkait korban hilang, Bupati Pasaman Benny Utama mengungkap, masih ada 4 orang yang masih dalam pencarian. Dia menduga, korban terbawa arus sungai akibat turunnya sebagian tanah di lereng gunung Talamau.

"Pencarian masih dilakukan oleh tim gabungan," Benny menutup.


Tanggap Darurat

7 Potret Terkini Pasca Gempa Sumbar 6.2 SR, Terjadi Likuifaksi (Sumber: Twitter/@rizalgurouw)

Sebagai informasi, Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat sudah menetapkan status tanggap darurat bencana alam gempa bumi melalui SK bernomor 188.45/160/BUP-PASBAR/2022.

Masa tanggap darurat akan berlaku selama 14 hari, terhitung pada 25 Februari hingga 10 Maret 2022.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya