Usai AS, Giliran Uni Eropa Sanksi Para Miliarder Terkaya di Rusia

Sanksi terhadap miliarder Rusia, mencakup pembekuan aset dan larangan perjalanan.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 01 Mar 2022, 21:00 WIB
Ilustrasi miliarder (iStock)

Liputan6.com, Jakarta - Uni Eropa mengumumkan sanksi ekonomi terhadap 26 figur asal Rusia, termasuk miliarder dari negara itu, sebagai respon atas invasi di Ukraina.

Sanksi ini mencakup pembekuan aset dan larangan perjalanan. Amerika Serikat sebelumnya juga mengumumkan sanksi ekonomi terhadap dua bank dan elit Rusia.

Dilansir dari laman Forbes, Selasa (1/3/2022) sanksi tersebut dijatuhkan kepada oligarki Rusia, Mikhail Fridman, Alisher Usmanov, Alexey Mordashov, Gennady Timchenko dan Alexander Ponomarenko.

Miliarder Rusia yang baru saja terkena sanksi adalah Alexey Mordashov, yang menurut perkiraan terbaru Forbes, adalah orang terkaya kedua di Rusia dengan kekayaan USD 29,1 miliar.

Alexey Mordashov sebagai besar mengumpulkan kekayaannya dari saham yang ia miliki di di perusahaan baja Rusia, Severstal.

Adapun juru bicara Presiden Rusia Vladimir Putin, yakni Dmitry Peskov, yang juga menghadapi sanksi dari Uni Eropa.

Sementara Sogaz, sebuah perusahaan asuransi Rusia yang sebagian dimiliki oleh miliarder Yuri Kovalchuk, menjadi satu-satunya perusahaan Rusia yang mengahadapi sanksi Uni Eropa.


Mengintip Nilai Kekayaan Miliarder Rusia yang Terkena Sanksi Uni Eropa

Ilustrasi Miliarder (pixabay.com)

Menurut Forbes, kekayaan bersih pendiri grup investasi Volga Group Gennady Timchenko kini tercatat sebesar USD 21,1 miliar, dan kekayaan miliarder logam dan investor awal Facebook, Alisher Usmanov sebesar USD 15,3 miliar.

Pendiri bank swasta terbesar di Rusia, Alfa Bank, yakni Mikhail Fridman mengantongi kekayaan bersih sebesar USD 13,3 miliar. 

Kemudian Ponomarenko, yang merupakan ketua dewan bandara terbesar di Rusia, memiliki kekayaan  USD 2,9 miliar.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya