Masyarakat Adat Kalimantan Minta Pembangunan IKN Sarat Simbol Kebudayaan dan Kearifan Lokal

Selain minta dilibatkan dalam merumuskan kebijakan dan tata aturan di IKN, gabungan elemen masyarakat ini juga minta putra dan putri setempat yang berpotensi untuk bisa menduduki jabatan.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 01 Mar 2022, 16:32 WIB
Sejumlah elemen masyarakat adat di Kalimantan Utara berkumpul untuk mendeklarasikan dukungan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah elemen masyarakat adat di Kalimantan Utara berkumpul untuk mendeklarasikan dukungan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Elemen yang terdiri dari Majelis Adat Dayak Nasional (MADN), Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Kesultanan Paser, Kesultanan Banjar, dan Dewan Adat Dayak Provinsi se-Pulau/Banua Kalimantan ini berharap, pembangunan IKN bisa mengandung nilai kearifan lokal setempat.

"Diharapkan pembangunan IKN membangun fasilitas dan simbol-simbol adat, adab dan pusat budaya dalam ruang lingkup utama di wilayah IKN yang bernilai kearifan lokal Kalimantan," kata Dewan Adat Dayak Provinsi se-Pulau/Banua Kalimantan, Agustiar Sabran, saat mewakili membacakan Maklumat Rakyat Kalimantan, seperti dalam keterangan diterima, Selasa (1/3/2022).

Selain itu, lanjut Sabran, elemen masyarakat juga ingin agar warga lokal bisa turut dilibatkan dalam penyusunan kebijakan di IKN secara langsung. Khususnya, terhadap pemangku kelembagaan adat Pulau/Banua Kalimantan dalam merumuskan dan menyusun peraturan perundang-undangan sebagai turunan dari UU IKN.

Selain minta dilibatkan dalam merumuskan kebijakan dan tata aturan di IKN, gabungan elemen masyarakat ini juga minta putra dan putri setempat yang berpotensi untuk bisa menduduki jabatan sebagai pemangku kepentingan strategis.

"Libatkan segenap potensi putra-putri asli Pulau/Banua Kalimantan dalam menduduki jabatan-jabatan strategis di Badan Otorita IKN dengan memberikan afirmasi yang tertulis dengan jelas dalam peraturan turunan UU IKN," jelas Sabran.

 


Siap Beri Dukungan

Kemenhub merumuskan rencana induk (masterplan) interkoneksi seluruh jalur transportasi ibu kota negara (IKN) di Kaltim. (Liputan6.com/Abelda Gunawan)

Sabran berharap, permintaan dari gabungan elemen masyarakat setempat ini dapat didengar oleh Presiden Joko Widodo dan Pimpinan serta Anggota DPR yang telah mengesahkan dan mengundangkan UU IKN. Dia memastikan dukungan penuh akan diberikan sebagai komitmen terbaik untuk negara.

"Rakyat Kalimantan siap memberikan dukungan dan terlibat secara penuh dan sungguh, atas perwujudan dan pelaksanaan pembangunan IKN di Provinsi Kalimantan Timur, dengan konektivitas pembangunan kewilayahan antar provinsi yang ada di Pulau/Banua Kalimantan," Sabran memungkasi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya