Beberapa dari Anda mungkin juga sependapat kalau musim hujan membuat orang jadi lebih gemuk karena lebih sering lapar. Kenapa orang jadi gampang lapar saat musim hujan?
Menurut ahli endokrinologi di Universitas Birmingham, Jeremy Tomlinson, selama musim hujan yang dingin, tubuh akan memproduksi hormon melatonin yang umumnya dipicu suasana mendung dan gelap. Hormon ini yang membuat orang menjadi merasa sering mengantuk dan juga menaikkan selera makan.
Beberapa alasan lainnya mengapa pada musim hujan banyak orang gemuk, seperti dilansir Fitbie, Kamis (7/1/2013) adalah:
1. Sweater berukuran besar
Cuaca dingin menyebabkan seseorang lebih memilih untuk menggunakan sweater besar yang membuat badan hangat. Tanpa Anda sadari, menggunakan pakaian besar yang menutupi tubuh membuat Anda mudah untuk melupakan kontrol porsi makan.
Untuk membuat tubuh hangat, Anda tidak perlu mengenakan pakaian yang besar, cukup menggunakan pakaian yang pas dan hangat.
2. Tidur di tumpukan selimut
Pasti Anda tergoda untuk tidur di bawah tumpukan selimut ketika hujan datang. Tapi perlu Anda ketahui kalau terlalu hangat juga akan menghilangkan rasa kantuk Anda.
Peneliti di Columbia University menemukan kalau orang yang tidur kurang dari 5 jam, 50% cenderung menjadi gemuk daripada mereka yang tidur 7 jam hingga 9 jam.
"Sebuah studi juga menunjukkan jika tubuh Anda terlalu hangat, panas pembuangan tidak dapat terjadi secara normal, sehingga sulit untuk tidur,"kata Douglas Moul, MD, dari Klinik Gangguan Tidur di Klinik Cleveland. Suhu lingkungan yang optimal berkisar antara 60-68 derajat fahrenheit dingin atau 15,5-20 derajat celsius.
3. Melewatkan waktu olahraga
Musim hujan membuat orang malas beraktivitas. Setiap orang pasti beralasan untuk bisa melewatkan waktu fitnes atau olahraga.
Sebuah penelitian tahun 2009 di jurnal Medical Hypotheses menemukan bahwa dalam suhu dingin memungkinkan Anda tiga kali lipat meningkatkan berat badan Anda.
"Bukti menunjukkan kalau meningkatnya jumlah reseptor glukosa pada sel-sel lemak menyebabkan Anda tumbuh lebih besar bahkan hingga 35 kilo," kata profesor klinis patologi di Virginia Commonwealth University dan direktur Pusat Penelitian Obesitas Obtech.
4. Makan lebih banyak karbohidrat
Ketika hujan membuat Anda terjebak di rumah dan kelaparan, akhirnya kebanyakan orang banyak makan karbohidrat terus menerus.
"Dari bulan Oktober sampai awal Maret, beberapa orang mengatakan kalau mereka lebih suka makan kentang daripada berhubungan seks," kata Dr Moul.
Penelitian menunjukkan bahwa gangguan afektif musiman dapat memicu keinginan untuk makan karbohidrat terus menerus seperti, pasta, nasi, kentang," tambah Dr. Moul.
5. Semua orang merasakan yang sama
Flu bukan satu-satunya yang menular, tapi terkena obesitas di musim hujan atau musim dingin juga dirasakan oleh semua orang.
Peneltian dari New England Journal of Medicine menemukan 57% orang cenderung menjadi gemuk jika memiliki teman yang gemuk, dan 37 persen lebih juga mengatakan hal yang sama jika pasangan Anda gemuk.
Menurut penelitian, rata-rata orang Amerika mengalami kenaikan berat badan setengah kilogram per tahun selama musim dingin. Hal ini membuat para peneliti khawatir bahwa semakin banyak teman-teman yang gemuk maka semakin rendah motivasi untuk tetap bugar.
Sebuah studi tahun 2010 di jurnal Obesity menemukan bahwa orang cenderung untuk menganggap dirinya kelebihan berat badan saat dikelilingi oleh orang lain yang lebih besar.
6. Sugesti bahwa Anda benci musim hujan
Untuk musim hujan, banyak sayuran dan buah-buahan segar yang mungkin tidak bisa Anda dapatkan selama beberapa waktu. Tapi hal itu bukan berarti Anda harus memakan daging dan kentang sampai musim hujan.
Sebuah studi American Journal of Public Health menemukan bahwa orang yang makan 2,7 porsi sayuran per hari cenderung memiliki penyakit untuk 10 tahun kemudian, jadi penting untuk makan sayuran sepanjang tahun. (Fit/Igw)
Menurut ahli endokrinologi di Universitas Birmingham, Jeremy Tomlinson, selama musim hujan yang dingin, tubuh akan memproduksi hormon melatonin yang umumnya dipicu suasana mendung dan gelap. Hormon ini yang membuat orang menjadi merasa sering mengantuk dan juga menaikkan selera makan.
Beberapa alasan lainnya mengapa pada musim hujan banyak orang gemuk, seperti dilansir Fitbie, Kamis (7/1/2013) adalah:
1. Sweater berukuran besar
Cuaca dingin menyebabkan seseorang lebih memilih untuk menggunakan sweater besar yang membuat badan hangat. Tanpa Anda sadari, menggunakan pakaian besar yang menutupi tubuh membuat Anda mudah untuk melupakan kontrol porsi makan.
Untuk membuat tubuh hangat, Anda tidak perlu mengenakan pakaian yang besar, cukup menggunakan pakaian yang pas dan hangat.
2. Tidur di tumpukan selimut
Pasti Anda tergoda untuk tidur di bawah tumpukan selimut ketika hujan datang. Tapi perlu Anda ketahui kalau terlalu hangat juga akan menghilangkan rasa kantuk Anda.
Peneliti di Columbia University menemukan kalau orang yang tidur kurang dari 5 jam, 50% cenderung menjadi gemuk daripada mereka yang tidur 7 jam hingga 9 jam.
"Sebuah studi juga menunjukkan jika tubuh Anda terlalu hangat, panas pembuangan tidak dapat terjadi secara normal, sehingga sulit untuk tidur,"kata Douglas Moul, MD, dari Klinik Gangguan Tidur di Klinik Cleveland. Suhu lingkungan yang optimal berkisar antara 60-68 derajat fahrenheit dingin atau 15,5-20 derajat celsius.
3. Melewatkan waktu olahraga
Musim hujan membuat orang malas beraktivitas. Setiap orang pasti beralasan untuk bisa melewatkan waktu fitnes atau olahraga.
Sebuah penelitian tahun 2009 di jurnal Medical Hypotheses menemukan bahwa dalam suhu dingin memungkinkan Anda tiga kali lipat meningkatkan berat badan Anda.
"Bukti menunjukkan kalau meningkatnya jumlah reseptor glukosa pada sel-sel lemak menyebabkan Anda tumbuh lebih besar bahkan hingga 35 kilo," kata profesor klinis patologi di Virginia Commonwealth University dan direktur Pusat Penelitian Obesitas Obtech.
4. Makan lebih banyak karbohidrat
Ketika hujan membuat Anda terjebak di rumah dan kelaparan, akhirnya kebanyakan orang banyak makan karbohidrat terus menerus.
"Dari bulan Oktober sampai awal Maret, beberapa orang mengatakan kalau mereka lebih suka makan kentang daripada berhubungan seks," kata Dr Moul.
Penelitian menunjukkan bahwa gangguan afektif musiman dapat memicu keinginan untuk makan karbohidrat terus menerus seperti, pasta, nasi, kentang," tambah Dr. Moul.
5. Semua orang merasakan yang sama
Flu bukan satu-satunya yang menular, tapi terkena obesitas di musim hujan atau musim dingin juga dirasakan oleh semua orang.
Peneltian dari New England Journal of Medicine menemukan 57% orang cenderung menjadi gemuk jika memiliki teman yang gemuk, dan 37 persen lebih juga mengatakan hal yang sama jika pasangan Anda gemuk.
Menurut penelitian, rata-rata orang Amerika mengalami kenaikan berat badan setengah kilogram per tahun selama musim dingin. Hal ini membuat para peneliti khawatir bahwa semakin banyak teman-teman yang gemuk maka semakin rendah motivasi untuk tetap bugar.
Sebuah studi tahun 2010 di jurnal Obesity menemukan bahwa orang cenderung untuk menganggap dirinya kelebihan berat badan saat dikelilingi oleh orang lain yang lebih besar.
6. Sugesti bahwa Anda benci musim hujan
Untuk musim hujan, banyak sayuran dan buah-buahan segar yang mungkin tidak bisa Anda dapatkan selama beberapa waktu. Tapi hal itu bukan berarti Anda harus memakan daging dan kentang sampai musim hujan.
Sebuah studi American Journal of Public Health menemukan bahwa orang yang makan 2,7 porsi sayuran per hari cenderung memiliki penyakit untuk 10 tahun kemudian, jadi penting untuk makan sayuran sepanjang tahun. (Fit/Igw)
