Liputan6.com, Jakarta - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Mega Tbk (MEGA) menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp 2,8 triliun. Jumlah pembagian dividen itu Rp 402,08 per saham yang akan dibagikan kepada 6.963.775.206 saham perseroan.
Adapun Bank Mega membukukan laba bersih Rp 4 triliun untuk tahun buku 2021. Selain untuk dividen, sebesar Rp 51,55 juta dari laba 2021 akan disisihkan sebagai dana cadangan guna memenuhi ketentuan Pasal 70 UUPT.Sisanya sebesar Rp 1,2 triliun akan dibukukan sebagai saldo laba.
Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (3/3/2022), dividen tunai akan dibagikan kepada pemegang saham perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) atau recording date pada 11 Maret 2022 dan atau pemilik saham perseroan pada sub rekening sub efek di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada penutupan perdagangan 11 Maret 2022.
Baca Juga
Advertisement
Bagi pemegang saham perseroan yang sahamnya dimasukkan dalam penitipan kolektif KSEI, pembayaran dividen tunai dilaksanakan melalui KSEI dan akan didistribusikan pada 23 Maret 2022 ke dalam Rekening Dana Nasabah (RDN) pada Perusahaan Efek dan atau Bank Kustodian dimana Pemegang Saham membuka sub rekening efek.
Sedangkan bagi pemegang saham perseroan yang sahamnya tidak dimasukkan dalam penitipan kolektif KSEI, pembayaran dividen tunai akan ditransfer ke rekening pemegang saham perseroan.
Jadwal Pembagian Dividen
Jadwal:
Akhir Periode Perdagangan Saham Dengan Hak Dividen (Cum Dividen)
- Pasar Reguler dan Negosiasi: 9 Maret 2022
- Pasar Tunai: 11 Maret 2022
Awal Periode Perdagangan Saham Tanpa Hak Dividen ( Ex Dividen)
- Pasar Reguler dan Negosiasi: 10 Maret 2022
- Pasar Tunai: 14 Maret 2022
Tanggal daftar pemegang saham yang berhak dividen (recording date): 11 Maret 2022
Tanggal Pembayaran Dividen Tunai Tahun Buku 2021: 23 Maret 2022
Advertisement
Gerak Saham MEGA
Pada penutupan perdagangan Rabu, 2 Maret 2022, saham MEGA stagnan di posisi Rp 10.600 per saham. Saham MEGA dibuka naik 50 poin ke posisi Rp 10.650 per saham.
Saham MEGA berada di level tertinggi Rp 10.700 dan terendah Rp 10.500 per saham. Total frekuensi perdagangan 99 kali dengan volume perdagangan 612 saham. Nilai transaksi Rp 650,8 juta.