Liputan6.com, Jakarta - Tiongkok tidak akan menyiarkan pertandingan Liga Inggris akhir pekan ini yang berniat memberikan dukungan kepada Ukraina.
Kompetisi tertinggi di Inggris berencana menunjukkan aksi solidaritas kepada Ukraina dengan mengatakan “sepenuh hati menolak tindakan Rusia”.
Advertisement
Seluruh kapten dari 20 klub Liga Premier juga mengenakan ban lengan khusus dengan warna Ukraina, dengan layar stadion akan menampilan “Football Stands Together” di depan bendera biru dan kuning.
Penggemar yang hadir di stadion bersama pemain, manajer, ofisial pertandingan, staf klub, bakal melakukan momen refleksi sebagai aksi solidaritas.
“Kami menyerukan perdamaian dan hati kami bersama semua orang yang telah terkena dampak,” tulis pernyataan resmi operator kompetisi dikutip dari Daily Mail, Jumat (4/3/2022).
Dukung Rusia
Sebagaimana diketahui, Tiongkok merupakan sekutu politik yang dekat dengan Rusia yang tengah melakukan invasi militer ke Ukraina. Sebelumnya Tiongkok juga mengecam sanksi ekonomi yang telah dijatuhkan oleh Inggris dan Uni Eropa ke Rusia.
Embargo terhadap tayangan Liga Inggris oleh Negeri Tirai Bambu juga pernah terjadi pada tahun 2019. Tiongkok tidak menyiarkan pertandingan Arsenal vs Manchester City karena komentar Mesut Ozil. Masih membela Arsenal, Ozil memposting mengenai perlakukan terhadap muslim Uighur di Tiongkok.
Advertisement
Laga Pekan Ini
Pada laga pembuka pekan ke-28 Liga Inggris, Leicester City akan mencoba melawan Leeds United yang dipimpin pelatih baru, Jesse March. Pertandingan berlangsung di Stadion King Power, Inggris Raya pada Sabtu (5/3/2022) pukul 19.30 WIB.
Penulis: Jesslyn Koesman
