Liputan6.com, Bangkok - Kematian aktris Thailand, Tangmo Nida (37), ikut menjadi sorotan di Indonesia. Meski Tangmo Nida dikabarkan kecelakaan, cukup banyak netizen yang mempertanyakan kebenaran hal tersebut.
Tangmo Nida meninggal pada malam hari di Sungai Chao Phraya pada tanggal 24 Februari 2022. Ia waktu itu berada di atas speedboat bersama beberapa orang. Tangmo dikabarkan jatuh ketika sedang buang air kecil di bagian belakang sudut kapal.
Baca Juga
Advertisement
Menurut laporan Bangkok Post, aktris itu jatuh terpeleset, namun ibu dari Tangmo tidak percaya bahwa anaknya meninggal karena tenggelam.
Berikut tiga hal janggal dalam kasus Tangmo Nida yang tenggelam.
1. Seorang Perenang
Menurut laporan Thai PBS World, ibu dari Tangmo, yakni Panida Sirayutthayoth, menyebut putrinya adalah perenang yang baik. Kemampuan berenang dari Tangmo sudah ia miliki sejak kecil.
Sang ibu lantas merasa ada yang ganjal dengan kasus ini. Ia curiga ada pihak-pihak yang tidak suka dengan putrinya.
Advertisement
2. Teman Mengaku Tak Sadar
Ada lima orang yang berada di speedboat tersebut. Pemilik kapal, pengemudi kapal, manajer pribadi Tangmo, dan dua sahabat Tangmo.
Berdasarkan laporan The Bangkok Post, mereka semua mengaku tidak memperhatikan ketika Tangmo pergi ke arah belakang speedboat.
Seorang temannya mengaku bahwa kedua kakinya dipegang oleh Tangmo saat ia ada di belakang speedboat. Posisi temannya saat itu sedang mengecek smartphone, kemudian Tangmo terpeleset.
3. Manajer Tak Hubungi Ibunda Tangmo
Lima orang dari speedboat itu menjadi perhatian di kasus ini. Namun, ibunda dari Tangmo terutama menyorot manajer Tangmo.
The Bangkok Post berkata ibu dari Tangmo belum memaafkan manajer tersebut. Pasalnya, manajernya tidak langsung menghubunginya ketika kecelakaan terjadi.
Sahabat dari Tangmo, Surattanawee “Bow TK" Suviporn, juga sempat kesal dengan manajer Tangmo karena dianggap tidak menyampaikan fakta dengan benar.
Sementara, situs The Thaiger berkata kelima orang di atas speedboat itu tampak berjalan dengan tenang usai kecelakaan terjadi.
Advertisement