IHSG Menguat pada Awal Sesi, Investor Asing Beli Saham ASII hingga PTBA

Pada pembukaan perdagangan, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 22 poin ke posisi 6.836,67 pada Rabu, 9 Maret 2022.

oleh Agustina Melani diperbarui 09 Mar 2022, 09:59 WIB
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas Indonesia, Jakarta, Senin (27/7/2020). Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,66% atau 33,67 poin ke level 5.116,66 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau pada perdagangan Rabu pagi (9/3/2022). Hal ini mengikuti bursa saham Asia yang menguat dan investor asing kembali melakukan aksi beli saham.

Pada pembukaan perdagangan, IHSG naik 22 poin ke posisi 6.836,67. Pada pukul 09.16 WIB, IHSG menanjak 0,53 persen ke posisi 6.850. Indeks LQ45 menguat 0,65 persen ke posisi 993,25. Sebagian besar indeks acuan menghijau.

Awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 6.863,75 dan terendah 6.824,09. Sebanyak 238 saham menguat sehingga angkat IHSG. 163 saham melemah dan 166 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 195.824 kali dengan volume perdagangan 2,7 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 2,5 triliun. Investor asing beli saham Rp 116,55 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.390.

Secara sektoral, sebagian besar sektor saham menanjak. Sementara itu, indeks sektor saham IDXbasic melemah 1,33 persen, indeks sektor saham IDXenergy susut 0,54 persen. Indeks sektor saham IDXtechno melonjak 2,41 persen, dan bukukan penguatan terbesar.

Diikuti indeks sektor saham IDXindustry menguat 1,76 persen dan indeks sektor saham IDXproperty melonjak 1,32 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Top Gainers dan Losers

Pengunjung melintas di papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta, Rabu (15/4/2020). Pergerakan IHSG berakhir turun tajam 1,71% atau 80,59 poin ke level 4.625,9 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham BPFI melonjak 20,44 persen

-Saham SMMT melonjak 14,89 persen

-Saham NETV melonjak 13,07 persen

-Saham PANI melonjak 12,03 persen

-Saham CBMF melonjak 11,54 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham SMKM melemah 9,85 persen

-Saham RUNS melemah 9,40 persen

-Saham KJEN melemah 6,94 persen

-Saham DGNS melemah 6,92 persen

-Saham IATA melemah 6,92 persen


Aksi Investor Asing

Suasana kantor Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (10/11). Dari 538 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia, 181 saham menguat, 39 saham melemah, 63 saham stagnan, dan sisanya belum diperdagangkan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham ASII senilai Rp 71,8 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 64,5 miliar

-Saham INCO senilai Rp 27,8 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 24,3 miliar

-Saham PTBA senilai Rp 23,6 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham ANTM senilai Rp 96,6 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 23,3 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 11,3 miliar

-Saham DOID senilai Rp 8,3 miliar

-Saham ICBP senilai Rp 5,1 miliar


Bursa Saham Asia

Orang-orang berjalan melewati layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Sebagian besar bursa saham Asia menguat. Indeks Hang Seng turun 0,06 persen. Sementara itu, indeks Jepang Nikkei mendaki 0,73 persen, indeks Shanghai naik 0,32 persen, indeks Singapura menanjak 0,90 persen dan indeks Taiwan menguat 1,34 persen.

Mengutip riset PT Ashmore Asset Management Indonesia, IHSG melemah ke posisi 6.814 pada Selasa, 8 Maret 2022. Penguatan IHSG didukung saham nikel dan logal. Saham ANTM dan INCO catat penguatan dengan volume besar. Selain itu, saham properti dan konstruksi menguat.

Pengembang dan operator mal diuntungkan dengan langkah pemerintah melonggarkan PPKM ke level untuk Jakarta dan beberapa daerah lainnya. Sementara itu, sektor saham teknologi tertekan seiring rotasi pasar ke value stock.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya