Liputan6.com, Jakarta - Polisi telah menetapkan Doni Salmanan sebagai tersangka kasus dugaan penipuan investasi binary option dengan penggunaan platform Quotex.
Setelah ditetapkan sebagai tersangka dan menjalani pemeriksaan, polisi langsung menahan Doni Salmanan.
Advertisement
"Setelah dilakukan pemeriksaan sebagai tersangka, malam ini juga setelah ini DS dilakukan penahanan. Tentu ada beberapa alasan, yaitu alasan subjektif dan objektif," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, dikutip Rabu (9/3/2022).
"Subjektif dikhawatirkan yang bersangkutan melarikan diri, mengulangi perbuatannya, dan menghilangkan barang bukti. Alasan objektif ancaman di atas 5 tahun di mana ancaman tindak pidana pencucian uang 20 tahun," lanjut Ahmad.
Sebelumnya, Doni dilaporkan oleh korban berinisial RA ke Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri dengan nomor LP:B/0059/II/2022/SPKT/BARESKRIM POLRI pada 3 Februari 2022.
Sekilas tentang Doni Salmanan, pria yang kerap disebut sebagai Crazy Rich Bandung itu dikenal sebagai sebagai influencer sekaligus affiliator Binomo.
Berikut adalah berbagai sumber kekayaan Doni Salmanan, yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber :
Doni Salmanan Kumpulkan Kekayaan Lewat Youtube Hingga Salmanan Group
1. YouTube
Salah satu sumber pendapatan yang dikumpulkan Doni Salmanan adalah kanal YouTube miliknya, bernama King Salmanan.
Kanal Youtube ini membagikan berbagai konten video tentang berbagai cara, strategi, hingga tips trading.
Adapun kanal Youtube milik Doni Salmanan lainnya, yang menampilan kegiatan Doni sehari-hari, review produk otomotif, travel, hingga bagi-bagi uang.
Namun setelah ditetapkan sebagai tersangka, polisi telah menyita akun Youtube Doni.
Polisi resmi menetapkan Crazy Rich Bandung Doni Salmanan sebagai tersangka kasus dugaan penipuan investasi binary option dengan menggunakan platform Quotex.
"Barang bukti yang disita ada handphone jenis iPhone 13, akun YouTube King Salmanan, dua akun email yang terkoneksi dengan akun YouTube dan akun Quotex, ada satu bundel mutasi rekening bank atas nama tersangka, ada bundel bukti transfer deposit draw," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, dikutip Selasa (9/3/2022).
2. Trading
Berawal dari modal hanya sebesar Rp 500 ribu, Dony terus menggiati trading hingga mengantongi keuntungan Rp 28 juta.
Ini pernah dia akui dalam satu program dia mengaku mengubah nasib melalui bidang teknologi. Serta sumber kekayaannya ada yang berupa jual beli aset mata uang asing, saham, hingga cryptocurrency.
"Itu semua saya mulai pada 2018 pada Juni. Saat itu ia memulai dengan modal awal sekitar USD 20 atau Rp 280 ribu," ungkap Doni Salmanan.
Dari situ, lanjut Doni, ia menjalani trading dengan kondisi naik-turun. Ia kemudian membangun sebuah grup edukasi.
3. Salmanan Group
Dari keuntungan praktik tradingnya, Doni Salmanan mengembangkan bisnis dengan mendirikan Salmanan Group.
Dengan Doni sebagai CEO, Salmanan Group bergerak di bidang Production dan Coffeshop.
Advertisement