Liputan6.com, Jakarta - Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta membuka layanan kesehatan gratis bagi para pegawai dan masyarakat pengguna jasa keimigrasian di Bandara Soekarno-Hatta.
Klinik yang diresmikan pada Oktober 2021 ini diklaim menjadi satu-satunya layanan kesehatan di Indonesia, yang ada pada bidang keimigrasian. Layanan kesehatan yang diberikan di Klinik Pratama Imigrasi Soekarno-Hatta ini ada berbagai macam.
Terutama layanan pemeriksaan Covid-19 menggunakan metode antigen.
Kepala Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta, Romi Yudianto mengatakan, klinik ini hadir untuk membantu pihaknya dalam memastikan kesehatan ratusan pegawainya. Sebab, petugas imigrasi masuk dalam skala rentan terpapar Covid-19.
Baca Juga
Advertisement
"Salah satu tujuan kita membuka klinik untuk bisa memeriksa kondisi pegawai secara rutin, terutama soal Covid-19. Sekaligus, membantu para pengguna jasa kami, jika ingin memeriksakan kesehatannya secara gratis," ujar Romi, Rabu (9/3/2022).
Sejauh ini, keberadaan klinik itu pun cukup membantu terlebih di saat kondisi kasus Covid-19 di Indonesia tengah meningkat beberapa minggu yang lalu. Yang bahkan ditemukannya enam pegawai setempat terpapar Covid-19.
"Klinik ini sangat membantu kami (petugas) dan tentunya masyarakat yang mau langsung melakukan pemeriksaan Covid-19 secara gratis, atau layanan kesehatan lainnya,"katanya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Diapresiasi DPR
Sementara itu, layanan yang hanya dimiliki Imigrasi Bandara Seotta ini, juga mendapatkan apresiasi dari pihak DPR RI.
Di mana dalam kunjungannya, anggota DPR RI Komisi III Wihadi Wiyanto berharap, agar program unggulan seperti klinik kesehatan dapat direplikasi ke Kantor Imigrasi lainnya.
"Layanan seperti ini yang dibutuhkan oleh masyarakat, mudah-mudahan bisa diaplikasikan di kantor Imigrasi lainnya," ungkapnya.
Klinik kesehatan beroperasi setiap hari kerja, yakni Senin-Jumat mulai jam 08.00 hingga 15.00 WIB. Pegawai dan masyarakat dapat menggunakan fasilitas klinik kesehatan untuk mengecek kolesterol, gula darah, asam urat, suntik vitamin dan rapid antigen.
Advertisement
