Liputan6.com, Jakarta- Keputusan kontroversial wasit di Liga 3 kembali jadi sorotan pecinta bola di Indonesia. Yang terbaru duel Liga 3 antara Farmel FC kontra Persikota Tangerang diwarnai serangkaian keputusan kontroversial wasit dan asistennya.
Pada pertandingan babak 16 besar Liga 3 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada 6 Maret 2022 itu, Farmel FC berhasil meraih kemenangan 3-0 atas Persikota.
Advertisement
Wasit Untung Santoso yang memimpin laga tersebut jadi sorotan. Dia disebut berat sebelah ketika bertugas pada partai Farmel FC melawan Persikota. Ada kejadian on-side yang dianggap off-side. Dia juga bergeming terhadap pelanggaran di kotak penalti.
Serangkaian keputusan kontroversial wasit yang memicu kericuhan di Liga 3 ini membuat PSSI diminta turun tangan dan membenahi masalah ini.
"Liga 3 sejak babak 64 besar, kasusnya berulang-ulang. Wasitnya dikejar-kejar dan ricuh di langapang karena wasit. Respons PSSI masih sebatas akan diperbaiki atau dikenai sanksi," kata pengamat sepak bola, Tommy Welly dalam YouTube-nya, Gocek Bungtowel
Diperiksa
"Kita melihat respons PSSI memang seolah- olah gerak cepat. Langsung memulangkan wasit. Lho, seharusnya jangan dipulangkan. Namun, diisolasi untuk diinvesitgasi supaya ketahuan akar masalahnya."
"Apakah wasit itu cakap atau ada faktor lain yang memengaruhi performa wasit. Kenapa perlu? Itu yang ditunggu-tunggu publik sepak bola. Publik ingin tahu mengapa wasit berperilaku demikian."
"Kalau wasitnya kontroversi karena ketidakcakapan, berarti PSSI salah memilih wasit yang tidak cakap. Apakah betul faktornya itu? Sulit diterima karena kejadiannya berulang-ulang dan aktornya adalah wasit," jelas Towel, sapaan akrabnya.
Advertisement
PSSI
Kontroversi di Liga 3 ini juga sudah sampai ke telinga Ketua PSSI, Mochamad Iriawan. Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu geram dengan sejumlah wasit di Liga 3. Ibul mengancam untuk memakai pengadil pertandingan asing.
PSSI baru menggelar pertemuan dengan wasit Liga 3 secara virtual pada Selasa (8/3/2022) yang dihadiri Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, Sekjen PSSI, Yunus Nusi, dan wasit plus asisten wasit Liga 3.
Iriawan menyoroti kepemimpinan wasit pada beberapa partai 16 besar Liga 3. Dia melihat bahwa pengadil pertandingan berulang kali melakukan kesalahan.
Asing
PSSI menarasikan bahwa perangkat pertandingan yang memimpin partai Farmel FC kontra Persikota Tangerang yang terdiri dari Untung Santoso sebagai wasit, Hidayat selaku asisten wasit pertama, dan Yulianto sebagai asisten wasit tidak bertugas dengan benar.
"Saya merasa terganggu dengan adanya keputusan-keputusan kontroversial yang dibuat oleh wasit. Bisa jadi opsinya saya mencari wasit-wasit lain dari luar negeri," kata Iriawan dinukil dari laman PSSI.
Advertisement