Liputan6.com, Jakarta Satelit militer Iran bernama Noor-2 telah sukses meluncur ke orbit. Peluncuran itu dilakukan dari sebuah gurun yang terletak di Shahroud, wilayah di bagian utara Iran.
Seperti dilaporkan kantor berita resmi IRNA, satelit yang diproduksi Angkatan Udara Korps Garda Revolusi Islam (Islamic Revolution Guards Corps/IRGC) Iran itu mengorbit pada ketinggian 500 kilometer dengan menumpang wahana pengangkut Qased (Messenger).
Advertisement
Wahana tersebut, yang juga diproduksi mandiri oleh Iran, tersusun menjadi tiga bagian dengan bahan bakar campuran.
Satelit militer Iran yang digunakan untuk tujuan pengintaian tersebut mencapai orbit dengan kecepatan rata-rata 6,7 kilometer per detik, menurut laporan itu, seperti dilansir Xinhua, Rabu (9/3/2022).
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
2 Satelit Militer di Orbit
Noor-2 merupakan satelit militer kedua Iran yang ditempatkan di orbit rendah Bumi. Pada akhir April 2020, IRGC menggunakan wahana pengangkut Qased untuk meluncurkan Noor-1 ke orbit pada ketinggian 425 kilometer di atas permukaan bumi.
Saat ini, republik Islam tersebut memiliki dua satelit militer di orbit.
Advertisement