Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi meresmikan Masjid At-Thohir di Tapos Kota Depok, Provinsi Jawa Barat, pada Rabu, (9/3/2022). Selain menjadi tempat ibadah, dia berharap masjid ini bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan keislaman.
"Menjadi pusat dakwah yang modern, mencerdaskan, yang mencerahkan, dan tempat yang teduh untuk menjalin dan mempererat tali silaturahmi, mempererat persaudaraan antarsesama umat manusia, dan berkontribusi untuk membangun peradaban Indonesia yang lebih baik," kata Jokowi dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden, Rabu.
Advertisement
Jokowi juga berpesan agar Masjid At-Thohir bisa menjadi simpul dalam memperkuat toleransi, memperkuat moderasi beragama. Sehingga, dapat menjadi rujukan dan inspirasi bagi kemajuan bangsa, serta menunjukkan Islam yang rahmatan lil alamin.
Menurut dia, keindahan dari arsitektur masjid tersebut mengingatkan arti penting keluarga dalam syiar Islam. Jokowi menilai masjid dengan desain harmonis tersebut, mengingatkan pentingnya arti keluarga dalam membentuk karakter Islami.
"Pesan penting tersebut tergambar sangat jelas melalui, tadi yang disampaikan oleh Pak Boy, kubah besar bagian paling atas atau kepala bangunan yang dikelilingi oleh tiga kubah berukuran sedang dan kecil, dan didesain sangat harmonis, sangat hangat, dan sangat indah," jelasnya.
Arsitektur Modern Klasik
Masjid At-Thohir yang dirancang dengan gaya arsitektur klasik modern dibangun di atas lahan seluas 2,8 hektare. Masjid bernuansa putih ini memiliki kapasitas 1.976 orang di area dalam masjid dan 1.395 di fasilitas pendukung plaza serbaguna.
Dalam laporannya, Ketua Yayasan Mochamad Thohir, Garibaldi Thohir mengatakan bahwa pembangunan masjid ini merupakan wujud nyata bakti anak kepada orang tua. Pria yang biasa disapa Boy Thohir ini pun berharap keberadaan Masjid At-Thohir dapat bermanfaat dalam memakmurkan masyarakat luas seperti pesan mendiang Mochammad Thohir.
"Kami sangat berharap agar Masjid At-Thohir ini akan memberi peran penting dan bermanfaat luas, dan juga bisa memakmurkan masyarakat luas seperti pesan almarhum kepada kami," ucap Boy.
Turut hadir dalam kegiatan peresmian tersebut yaitu Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Menteri BUMN Erick Thohir.
Advertisement