Liputan6.com, Jakarta Polisi telah memeriksa orang terdekat dari Indra Kesuma alias Indra Kenz terkait kasus dugaan penipuan investasi trading binary option lewat aplikasi Binomo. Salah satunya adalah adik kandung Indra Kenz.
"Terhadap adik kandung saudara IK atas nama MK telah dilakukan pemeriksaan pada Kamis tanggal 10 Maret 2022," tutur Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (11/3/2022).
Advertisement
Menurut dia, pemeriksaan terhadap MK dilakukan sejak pukul 13.00 WIB sampai dengan 20.00 WIB. Adik dari Indra Kenz itu dicecar sebanyak 33 pertanyaan oleh penyidik.
"Saat ini penyidik terus melakukan koordinasi dengan PPATK guna menelusuri aliran dana dari hasil kejahatan platform Binomo," kata Gatot.
Aset Disita
Sebelumnya, polisi baru menyita satu lagi mobil mewah jenis Ferari milik Indra Kesuma alias Indra Kenz, tersangka kasus dugaan penipuan investasi trading binary option lewat aplikasi Binomo. Ini menyusul dari aset sitaan sebelumnya yakni Tesla dan dua rumah mewah.
"Kemarin penyidik dari Dittipideksus telah melakukan penyitaan terhadap akses bergerak berupa mobil Ferari yang ada di Medan dan dua bangunan yang ada di Medan yang kami duga adalah milik saudara IK," tutur Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (10/3/2022).
Menurut Whisnu, pihaknya juga hari ini tengah meminta penetapan pengadilan untuk beberapa aset Indra Kenz yang ada di Jakarta dan Tangerang. Setelah menerima izin penetapan, penyidik akan langsung melakukan proses penyitaan terhadap beberapa rumah yang ada.
"Terkait barang-barang yang jam tangan, kemudian benda-benda berharga lainnya masih kami dalami. Apakah itu milik saudara IK atau dia bersifat pinjam saja. Itu yang menjadi aset yang berhasil kita sita terkait dengan IK," jelas dia.
Advertisement