Liputan6.com, Jakarta Sebagai orangtua, Ringgo Agus Rahman dan Sabai Morscheck tentu punya oeran tersendiri dalam mengurus keluarga termasuk kedua anak mereka. Sebagai ibu, Sabai memang lebih berperan dalam mengurus dua buah hati mereka, Bjorka dan Ziggy.
Meski begitu, Ringgo punya peran yang tak kalah penting. Bagi mereka, seorang ayah juga punya peran penting terhadap pengasuhan anak.
Baca Juga
Advertisement
Hal itu bukan hanya berguna untuk perkembangan anak-anaknya, tapi juga bagi kesehatan mental istri. Ringgo pun berkomitmen untuk menjadi suami suportif, setelah melihat sang istri merasa kelelahan saat mengurus dua buah hatinya.
Menurut pemain film keluarga Cemara itu, memiliki keinginan untuk mendukung istri dalam mengurus anak harus didasarkan pada kesadaran dan bukan sesuatu yang bisa direncanakan."Dari awal kehamilan saya menjadi saksi bagaimana istri kerepotan saat hamil besar, susah bergerak, proses melahirkan, bahkan kurangnya jam tidur," ungkapnya dalam jumpa pers virtual "Grow with Parentalk and be Good Enough Parents, beberapa hari lalu.
Setelah melalui semua proses tersebut, pria 39 tahun itu merasa jika perannya sangat kecil kalau dibandingkan oleh sang istri. Bahkan, karena terlampau lelah, Ringgo pernah memergoki Sabai tengah menangis sendirian.
"Atas dasar itu, menjadi saksi jerih payah istri, sampai akhirnya rasa suportif itu muncul sendiri," terang Ringgo.
Membagi Waktu
Meski begitu Ringgo mengakui rasa malas untuk membantu pengasuhan terkadang ia rasakan. Belum lagi, ia juga harus membagi waktu dengan pekerjaan.
Namun saat mengingat betapa lelahnya mengurus anak, ia pun merasa tak tega jika segalanya harus diambil alih oleh istrinya. "Saya nggak tega, masa seperti itu terus, saya nggak mau jadi suami yang nggak suportif," ujar pria kelahiran 42 tahun lalu itu.
Advertisement
Mencari Informasi
Ia pun tak ragu untuk terus belajar dan mencari berbagai informasi pengasuhan dari sumber yang terpercaya. Dengan begitu, ia berharap dapat menjadi orangtua yang terbaik bagi dua putra mereka.
"Kami belajar banyak dari sumber, dari teman yang sudah berpengalaman mengasuh anak, sampai ke psikolog anak. Kami terus melihat dan terus belajar, karena belajar itu memang perlu bahkan sampai kita sudah lanjut usia," tutupnya.
Belum Mau Dikhitan
Salah satu permasalahan yang baru saja dihadapi Ringgo dan Sabai adalah keinginan agar Bjorka yang sudah berusia enam tahun segera disunat. Namun, rupanya Bjorka belum mau untuk dikhitan.
Situasi tu membuat Ringgo kebingungan. Ia berharap Bjorka dengan sukarela menyodorkan diri untuk disunat. Melalui Instagram terverifikasi miliknya, 26 Februari 2022, Ringgo Agus Rahman mengungkapkan kebingungannya.
Padahal, pria kelahiran Bandung, 12 Agustus 1982 ini sudah menjanjikan banyak hadiah."Yg udah saya coba iming2 hadiah, isu kesehatan, sampe saya bilang "ntar bentuknya jadi ganteng gilaaaa" tetep ga berhasil," tulisnya, dikutip dari kanal Showbiz Liputan6.com.
Kata Ringgo, teman-teman Bjorka belum banyak yang disunat. Di akhir kalimat, Ringgo meminta saran kepada penggemarnya cara menyakinkan Bjorka mau disunat tanpa harus ditakuti. "Coba ibu dan bapak yg anaknya udah sunat sukarela gmn tu caranya..tanpa cara paksaan dan ditakutin ya...," pungkasnya.
Advertisement
