Liputan6.com, New York - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama, dinyatakan positif COVID-19. Hal ini diketahui dari unggahan di akun Twitter pribadinya pada Minggu, 13 Maret 2022.
"Saya baru saja dinyatakan positif COVID-19. Tenggorokan saya gatal selama beberapa hari, tetapi saya merasa baik-baik saja," tulis Obama.
Advertisement
Istrinya, Michelle Obama, diketahui juga melakukan tes COVID tapi hasilnya negatif.
"Michelle dan saya bersyukur sudah vaksinasi dan juga booster," tulisnya lagi.
Barack Obama bersama mantan Presiden AS Jimmy Carter, George W Bush, Bill Clinton diketahui cukup lantang dalam mengampanyekan vaksinasi di AS dan berbagai hal tentang kehidupan setelah pandemi.
"Vaksin adalah harapan," kata Obama dalam video yang dirilis Maret 2022.
"Ini akan melindungi Anda dan orang-orang yang Anda cintai dari penyakit berbahaya dan mematikan ini," lanjutnya.
Tak Ulang Tahun
Pada Agustus 2021, Obama memilih tidak merayakan hari ulang tahunnya yang ke-60 karena penyebaran varian Delta COVID-19.
Lawan politik konservatif telah mengecam Obama karena berencana mengadakan pesta di luar ruangan --- dengan syarat para peserta diharuskan vaksinasi --- yang diperkirakan akan menarik ratusan tamu, setelah Demokrat mengkritik pemerintahan Donald Trump karena menyelenggarakan beberapa acara tanpa masker di Gedung Putih.
Obama menegaskan kembali dukungannya untuk vaksin dalam kicauannya pada hari Minggu, mengatakan tes positifnya sendiri adalah,"Pengingat untuk divaksinasi jika Anda belum melakukannya, bahkan ketika kasus turun."
Advertisement