Kunjungi Petamburan, Sandiaga Uno Dorong Juragan Lele Lalap Lewat Budikdamber

Bantuan yang diberikan berupa 200 unit ember, 10 ribu benih ikan lele, hingga 1.600 lubang tanam kangkung beserta benih.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Mar 2022, 15:18 WIB
Menteri Pariwasata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mendatangi kawasan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat bersama Rumah Siap Kerja dengan menghadirkan Juragan Lele Lalap lewat budidaya ikan dalam ember, Selasa (15/3/2022). (Ist)

Liputan6.com, Jakarta Menteri Pariwasata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mendatangi kawasan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Sandiaga bersama Rumah Siap Kerja (RSK) ingin menghadirkan 'Juragan Lele Lalap' lewat budidaya ikan dalam ember (budikdamber).

"Hari ini saya sangat berbahagia karena kita memulai kick off program pertama kita 'Juragan Lele Lalap' di RW 03," ujar Sandiaga di lokasi, Selasa (15/3/2022).

Sandiaga menyebut pandemi Covid-19 sudah mulai terkendali. Menurut dia, momentum itu harus disambut dengan program-program yang bisa membangkitkan perekonomian.

"Hari ini kita serahkan bantuan sekaligus juga pelatihan. Jadi nggak bantuan aja, tapi pelatihan pandampingan selama dua bulan ke depan. Ibu-ibu ini akan punya nanti panen penghasilan tambahan," ucapnya.

Dalam kesempatan ini, bantuan yang diberikan berupa 200 unit ember, 10 ribu benih ikan lele, hingga 1.600 lubang tanam kangkung beserta benih. Sandiaga berharap, tiap satu ember bisa menghidupi satu keluarga. 

"Pesannya adalah bagaimana masyarakat bisa sama-sama pemerintah menyusun tatanan ekonomi baru pascapandemi. Kita tidak bisa lagi seperti dulu, ekonomi yang disusun sendiri-sendiri. Kita semua sekarang harus bersatu padu bersama Presiden Jokowi," kata Sandiaga.

 


Kegiatan Sampingan Menghasilkan Cuan

Sementara itu Head of Learning RSK, Dinni Rahmawati menyebut pendampingan dan pelatihan bakal didampingi dua orang tokoh yang terdiri dari trainer dan fasilitator. Dia memastikan, kedua tokoh tersebut berpengalaman soal budikdamber.

"Pastinya kita mau memberdayakan warga ya. Yang tadinya mungkin warga di sini banyak kegiatan tapi tidak menghasilkan cuan, kita pengen warga-warga di sini punya kegiatan sampingan tapi juga bisa menghasilkan cuan," tutur Dinni.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya