Liputan6.com, Jakarta - CEO Meta Mark Zuckerberg mengatakan, mereka bakal menghadirkan non-fungible token atau NFT, di media sosial Instagram dalam waktu yang tidak lama lagi.
"Kami sedang bekerja untuk membawa NFT ke Instagram dalam waktu dekat," kata Zuckerberg kepada SXSW, dikutip dari Engadget, Kamis (17/3/2022).
Advertisement
Salah satu pendiri Facebook itu tidak merinci akan seperti apa bentuknya. Namun dia mengatakan, orang akan bisa memamerkan NFT, serta berpotensi membuat yang baru.
"Saya belum siap untuk mengumumkan dengan tepat apa yang akan terjadi hari ini," kata Mark Zuckerberg.
"Namun selama beberapa bulan ke depan, kemampuan untuk membawa beberapa NFT Anda masuk, diharapkan seiring waktu bisa menghasilkan hal itu dalam ekosistem tersebut," imbuhnya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Meta Lirik NFT
Zuckerberg dan pejabat eksekutif Meta diketahui sudah mengungkapkan minat mereka terhadap NFT. Head of Instagram, Adam Mosseri, mengatakan, perusahaan "secara aktif mengeksplorasi" tersebut.
Selain itu, The Financial Times juga melaporkan, Meta berharap untuk menambahkan NFT ke dalam dompet kripto Novi.
Dalam kesempatan berbeda, Zuckerberg juga mengatakan bahwa NFT suatu saat bisa memainkan peran dalam metaverse perusahaan.
"Saya harap Anda tahu, pakaian yang dikenakan avatar Anda di metaverse, Anda tahu, pada dasarnya dapat dicetak sebagai NFT dan Anda dapat membawanya ke tempat yang berbeda," kata suami Priscilla Chan ini.
Meski begitu, Instagram bukan media sosial pertama yang bakal menghadirkan fitur NFT di platformnya. Bulan Januari lalu, Twitter mengumumkan fitur di mana pengguna dapat menampilkan NFT sebagai foto profil mereka.
Adapun fitur ini baru hanya tersedia bagi pengguna iOS berlangganan Twitter Blue, dan menghubungkan akun Twitter mereka ke dompet kripto.
Advertisement
Foto Profil NFT di Twitter
Apa beda profil biasa Twitter dengan yang NFT? Bagi pengguna yang memasang gambar NFT, maka profil mereka akan tampil dengan bentuk heksagon -- berbeda dengan yang biasanya bulat.
Dikutip dari The Verge, Minggu (23/1/2022), saat profil gambar NFT di tap, maka akan muncul detail tentang informasi karya dan kepemilikannya.
Layaknya perusahaan teknologi lainnya, Twitter tampaknya melihat bagaimana tren kripto, seperti NFT ini berkembang dengan pesat di internet.
Karena baru diluncurkan, Twitter sudah mendukung beberapa layanan dompet kripto yang dapat dihubungkan ke profil pengguna.
Disebutkan, dompet kripto tersebut adalah Argent, Coinbase Wallet, Ledger Live, MetaMask, Rainbow, dan Trust Wallet. Lalu, pengguna Twitter harus memverifikasi token mereka adalah jenis yang tidak dapat dipertukarkan.
(Dio/Ysl)
Infografis: 5 NFT termahal di Dunia
Advertisement